Jayapura, Jubi – Pelatih Toli FC putri, Thomas Madjar, bangga atas pemanggilan anak asuhnya ke tim nasional putri yang menjalani pemusatan latihan (TC) di Jakarta menuju Piala AFF Wanita di Filipina, Juli mendatang. Dari 26 pemain yang dipanggil, lima di antaranya merupakan pemain Toli FC.
Kata Thomas Madjar, pemanggilan tersebut merupakan bukti kerja keras dan prestasi anak asuhnya yang berhasil menjuarai ajang Piala Pertiwi, berapa waktu lalu.
Lima pemain tersebut yakni Selly Wunungga, Ina Wetipo, Marsela Awi, Remini Rumbewas, dan anak kandung Thomas Madjar, Liza Madjar.
“Yang pasti saya senang, ini merupakan keberhasilan pemain kita. Mereka akhirnya dipanggil untuk memperkuat timnas,” kata Madjar saat dihubungi awak media Jubi, Jumat (24/6/22).
Ia berterima kasih kepada Bupati Tolikara, Usman Wanimbo, yang juga sebagai Ketua Umum Toli FC atas peran besarnya membawa tim berjulukan Srikandi Nawi Arigi Waleman the Blues itu ke ajang Piala Pertiwi hingga menjadi juara.
“Kami beruntung karena Pak Bupati membawa kita untuk mengikuti Piala Pertiwi berapa waktu lalu, sehingga mereka [pemain kita] bisa dilihat performanya secara langsung oleh pelatih timnas. Itu sebuah keuntungan buat kita, makanya kemarin mereka tampil di Piala Pertiwi bisa dilihat permainannya, dan mereka bisa dipanggil ke timnas,” ujar Madjar.
Ia berharap selama menjalani TC di Jakarta, lima pemainnya itu bisa menunjukkan penampilan terbaik dan bisa menembus skuad utama timnas Indonesia putri di ajang Piala AFF Filipina.
“Semoga anak-anak kami bisa terus berada di timnas dan masuk dalam skuad utama,” harapnya.
Sebanyak 26 pemain putri, termasuk lima pemain Toli FC dipanggil untuk mengikuti TC yang digelar pada 23-30 Juni 2022 di Jakarta.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, berharap para pemain yang dipanggil untuk mengikuti TC ini bisa tampil fokus selama dalam masa persiapan, terlebih timnas wanita tergabung dalam grup A bersama lawan-lawan tangguh.
“Di gelaran Piala AFF Wanita nanti Indonesia akan tergabung dengan tim-tim tangguh yang sudah pernah dihadapi di Piala Asia bulan Januari lalu. Mereka memang lawan yang kuat, tetapi bukan berarti kita tidak bisa menghadapi mereka. Tetap jaga fokus dan konsentrasi saat TC. Buktikan kemampuan terbaik kalian dan sungguh-sungguh saat berlatih” kata Iriawan seperti dikutip dari laman resmi PSSI.
Pada TC kali ini banyak pemain muda yang dipanggil untuk mengikuti pemusatan latihan. Tak hanya memberikan kesempatan bagi pemain baru untuk unjuk kemampuan, namun juga sekaligus memberikan jam terbang.
“Komposisi pemain yang dipanggil memang banyak diisi oleh pemain usia U-18. Disamping kita ingin melatih kemampuan para pemain, kami tim pelatih juga ingin meningkatkan mentalitas mereka. Apalagi lawan yang kami hadapi di fase grup adalah tim yang sudah pernah kami temui di gelaran Piala Wanita Asia lalu,” kata pelatih timnas putri, Rudy Eka Priyambada. (*)
