Jayapura, Jubi – Badan Pusat Statistik Kota Jayapura menggelar pelatihan petugas pencacahan lengkap Sensus Pertanian 2023. Kegiatan ini diikuti sebanyak 124 peserta, mulai dari petugas pencacah, pengawas, dan supervisor.
“Agar sensus ini berjalan maksimal, maka petugas itu harus benar-benar dilatih. Sehingga saat mereka turun lapangan bisa bekerja dengan baik,” ujar Kepala BPS Kota Jayapura, Jeffry Yohanes Defretes, di Hotel Horison Kotaraja, Jayapura, Selasa (23/5/2023).
Kegiatan pelatihan petugas pencacahan lengkap Sensus Pertanian 2023 berlangsung selama empat hari, 23-26 Mei 2023. Sensus akan berlangsung selama dua bulan, mulai dari 1 Juni hingga 31 Juli 2023.
“Jadi, petugas kami dilatih dengan metode dan cara-cara baru untuk pendekatan kepada masyarakat terutama petani. Supaya pada saat turun ke lapangan, mereka bisa mendapatkan informasi yang lengkap terkait dengan data yang diperlukan dalam sensus ini,” jelasnya.
Petugas sensus diberikan GPS agar bisa melacak saat bekerja. Tujuannya untuk memastikan petugas benar-benar bekerja melakukan pencacahan sekaligus mengetahui lokal petani dan peternak yang tersebar di lima distrik di Kota Jayapura.
“Kami harap dengan latihan empat hari ini, peserta betul-betul bisa menerima materi dengan baik dan mereka bisa punya pengalaman baru pada saat ke lapangan mereka tidak akan mengalami kendala-kendala lagi saat melakukan pendataan,” katanya.
Defretes berharap mendapatkan data statistik pertanian yang lengkap dan akurat supaya diperoleh gambaran yang jelas tentang struktur pertanian dan mendapatkan kerangka sampel yang dapat dijadikan landasan pengambilan sampel untuk survei-survei pertanian demi perencanaan pembangunan ke depan.
Penjabat Wali Kota Jayapura, Frans Pekey, mengatakan tanpa data yang akurat dan lengkap, maka susah dalam melakukan perencanaan pembangunan ke depan.
“Maka itu, setiap 10 tahun ada survei untuk memastikan data itu benar akurat dan dapat dipertanggungjawabkan. Saya berharap dengan sensus ini memberikan output dalam menyajikan data atau informasi pertanian yang lengkap agar menjadi dasar dalam pengambilan kebijakan untuk pembangunan,” ujarnya.
Pekey meminta petugas sensus untuk sabar karena saat melakukan pendataan menghadapi warga dengan watak yang berbeda-beda, karena itu petugas tidak perlu kecewa dan putus asa.
“Saya mengajak seluruh warga Kota Jayapura untuk menerima petugas yang akan datang ke rumah Bapak/Ibu. Terima mereka dengan baik dan sampaikan data dan informasi yang benar sesuai dengan kondisi yang dialami. Semoga sensus ini berjalan sukses, aman, dan lancar,” katanya. (*)