Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jayapura, Jubi – Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Kamabicab) Gerakan Pramuka Kota Jayapura, Benhur Tomi Mano meminta agar program yang dibuat Pramuka Kota Jayapura harus nyata bukan hanya sekedar seremonial.
More Read
“Karena Kota Jayapura menjadi tolak ukur di segala bidang di Tanah Papua, seperti tata kelola pemerintahan yang baik, pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan infrastruktur,” ujar Tomi Mano saar membuka secara resmi Rapat Kerja Cabang I Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Kota Jayapura di Hotel Horison Kotaraja Jayapura, Selasa (1/2/2022).
Dikatakan Tomi Mano, Pramuka merupakan wadah pembinaan karakter, meningkatakn keterampilan, ilmu pengetahuan, ketangkasan fisik dan mental sehingga menjadi gerakan pemuda lebih berkontribusi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Pramuka Kota Jayapura harus menampakkan diri dengan kerja nyata, inovatif, kreatif. Jangan gaya-gayaan dengan baju Pramuka tapi buatlah kegiatan yang bermanfaat. Kalau bisa ada taman Pramuka di sepanjang jalan. Ini sebagai wujud nyata untuk memperindah Kota Jayapura. Ini salah satu programm nyata dan tampak,” ujar Tomi Mano.
Terkait Rapat Kerja Cabang I Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Kota Jayapura, Mano mengingatkan agar tinggalkan keegoisan dan iri hati, satu hati bekerja demi membangun Kota Jayapura.
“Saya berharap rapat kerja ini menghasilkan program kerja yang nyata dan jelas, menghasilkan kebijakan dalam mendukung generasi unggul yang berkarakter dan berbudaya, siap dalam menghadapi kemajuan zaman. Perkuat generasi muda di era teknologi digital. Ini harapan saya,” ujar Tomi Mano.
Tomi Mano yang juga menjabat sebagai Wali Kota Jayapura menambahkan, membangun sumber daya manusia (SDM) sangat berat dan mahal. Perbedaan jiwa dan karakter sangat beragam, pengurus kwartir cabang dan kwartir ranting harus mengedepankan jiwa persatuan dan kekompakan dalam merumuskan program.
Baca juga: Update angka Covid-19 Kota Jayapura: 58 kasus, 17 dari luar kota
Ketua Kwartir Daerah (Kakwarda) Gerakan Pramuka Papua, Kristhina Mano mengatakan, Gerakan Paamuka diharapkan membuat program kerja nyata, yang disesuaikan dengan situasi dan kondisi yang ada terutama di masa pandemi ini Covid-19.
“Buat program yang bisa dilaksanakan, apalagi akan mengikuti kegiatan Jambore, Raimuna, perkemahan satuan karya tingkat nasional. Membahas program kerja yang akan dilaksanakan selama satu tahun, yang diputuskan dalam musyawarah cabang,” ujar Kristhina Mano. (*)
Editor: Dewi Wulandari
Untuk melihat lebih banyak content JUBI TV, click here!
