Jayapura,Jubi – Pantai Hamadi adalah salah satu tempat wisata di Kota Jayapura. Bisa dijangkau kurang lebih 5 kilometer sebelah selatan pusat kota Jayapura. Selasa 5 September 2023, sampah plastik, botol miras, barang rumah tangga, dan biota makhluk yang sudah mati berserakan di sepanjang pesisirnya.
Aneka sampah itu banyak terhampar. Ada yang terdampar dibawa arus ke bibir pantai. Ada yang bersumber dari sampah pengunjung.
Penjaga Pantai Hamadi, Benus Tabuni selalu membersihkan areal itu, pagi dan sore.
Sampah plastik dan botol-botol dikumpulkan dalam karung. Dalam satu hari, Tabuni bisa “panen sampah” dua sampai 3 karung. Sedangkan sampah ranting dan daun dibakar.
” Lokasi saya bersihkan, terus sampah saya kumpulkan dalam plastik sampah terus taruh [letakkan] di pinggir jalan nanti truk sampah angkat,” katanya.
Laki-laki yang tinggal di KPR BTN angkatan laut itu mengatakan, sampah paling banyak pada akhir pekan, Sabtu-Minggu. Banyak warga bersantai di Pantai Hamadi.
” Apalagi kalau ada yang buat acara. Pasti sampah banyak. bisa sampai 6 karung,” katanya.
Salah satu pengunjung Pantai Hamadi, Melky Hamadi mengaku terganggu dengan pemandangan itu.
“Banyak membuat kotor, juga merusak ekosistem di laut,” katanya.
Salah satu faktor sampah berserakan di Pantai Hamadi, menurutnya karena kurang tersedianya tempat sampah.
Terkait banyaknya sampah itu, Jubi berusaha menghubungi Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Jayapura.
DLHK Seksi Pembersihan, Pengumpulan, Pengangkutan, dan Pengolahan Sampah, Jonny Hamadi tidak dapat ditemui, karena sedang tidak ada di kantor.(CR-1)
Untuk melihat lebih banyak content JUBI TV, click here!