Jayapura, Jubi – Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kota Jayapura, Papua, mencatat sebanyak 15.233 pasien Covid-19 dinyatakan sembuh selama pandemi atau kasus terlaporkan dari Maret 2020 hingga Oktober 2022.
“Itu data yang kami himpun hingga kemarin tanggal 7 Oktober 2022,” ujar Penjabat Wali Kota Jayapura, Frans Pekey, di Jayapura, Sabtu (8/10/2022).
Dikatakannya, banyaknya warga yang terpapar Covid-19 karena tingginya aktivitas masyarakat terutama mereka yang lalai menerapkan protokol kesehatan, seperti memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mencuci tangan pakai sabun.
“Untuk itu, kesadaran masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan ini sangat penting agar memutus penyebaran Covid-19 ini. Setiap orang bertanggung jawab terhadap kesehatan dirinya, keluarga, dan orang lain,” ujarnya.
Dikatakannya, tingkat kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Jayapura sudah mencapai 99 persen, karena pelayanan dan penanganan terhadap pasien dilakukan dengan maksimal.
“Saya berharap angka pasien Covid-19 tidak melonjak lagi. Jangan sampai itu terjadi. Tetap patuhi protokol kesehatan agar kasus Covid-19 tidak naik lagi supaya kita bisa kembali ke kehidupan normal,” ujarnya.
Pekey mengimbau warga yang mengalami mual disertai muntah, pusing, gangguan pernafasan, dan batuk berkepanjangan agar segara datang ke puskesmas atau rumah sakit untuk memeriksakan diri guna mendapatkan penanganan lebih cepat.
“Lebih baik kita mencegah agar tidak menularkan Covid-19 lagi. Kami terus melakukan pemantauan dan penanganan secara optimal sehingga pasien Covid-19 yang sembuh terus meningkat,” ujarnya.
Pekey menambahkan hingga 7 Oktober 2022, kumulatif positif sebanyak 15.522 orang, yang sembuh ada 15.233 orang, yang meninggal 277 orang, dan sedang menjalani perawatan tersisa 12 orang.
“Kurangi aktivitas di luar rumah meski tingkat penyebaran Covid-19 sudah berkurang, jaga iman, jaga imun tubuh agar tidak mudah sakit terjadi mencegah dari terinfeksi Covid-19 serta mengikuti program vaksinasi,” ujarnya. (*)