Jayapura, Jubi – Laga derby Papua yang mempertemukan Persewar Waropen kontra Persipura Jayapura pada laga lanjutan wilayah timur kompetisi Liga 2 di Stadion Mandala, Kota Jayapura, Papua, Sabtu (1/10/22), berakhir dengan skor imbang tanpa gol, atau 0-0.
Pelatih Persipura, Ricky Nelson mengaku dalam laga tersebut timnya kalah dominan dari Persewar, terutama di lapangan tengah.
Tak hanya itu, ia juga menilai ada beberapa keputusan wasit yang dianggap merugikan timnya.
“Kita memang mencari kemenangan dari awal tapi di lapangan tengah kita kalah sehingga kita mencoba bereaksi di babak kedua dan kita sedikit berhasil tapi gagal, kita juga sedikit terganggu dengan keputusan wasit yang perlu dipertanyakan,” kata Ricky kepada wartawan dalam sesi konferensi pers usai pertandingan.
“Keputusan wasit sangat mengganggu sekali. Tapi kita bisa keluar di babak kedua tapi anak-anak tidak mampu memanfaatkan peluang menjadi gol,” sambungnya.
Juru taktik asal Kupang, Nusa Tenggara Timur itu juga tak menampik jika tim Mutiara Bakau, julukan Persewar tampil luar biasa dan mendominasi laga derby tersebut.
“Persewar punya semangat luar biasa, dan saya sudah tahu mereka, saya bersyukur tim kita juga bisa mengontrol emosi. Harus diakui bahwa pemain kita tidak secepat mereka yang punya power. Ini akan kita perbaiki ke depannya,” ujar Ricky.
Sementara itu, penjaga gawang Persipura, Mario Fabio Londok juga mengatakan hal yang sama. Ia menyebut timnya sebenarnya bisa bermain lebih baik dan memenangkan pertandingan. Namun ia mengakui Persewar tampil lebih mendominasi.
“Sebenarnya kita bisa lebih baik dan menang tapi lawan bermain lebih bagus, dan akan kita benahi lagi penampilan kita di laga berikutnya,” kata Mario.
Sejak menit awal pertandingan, Persipura dan Persewar saling bermain ngotot. Namun penampilan kedua tim di babak kedua tidak begitu menarik karena masing-masing belum membuat peluang berarti. Skor pun berakhir 0-0 di babak pertama.
Memasuki babak kedua, Persewar yang bertindak sebagai tuan rumah bermain lebih menekan. Berkali-kali serangan mereka membahayakan pertahanan Persipura yang digalang Ricardo Salampessy, Brian Fatari dan Yustinus Pae.
Meski terus mendominasi, Persewar juga masih gagal mencetak gol ke gawang Persipura.
Hasil imbang tersebut sedikit menguntungkan Persipura sebagai tim tamu. Raihan satu poin itu membawa mereka kembali ke posisi puncak klasemen sementara wilayah timur dengan mengoleksi 11 poin, atau hanya unggul satu poin dari Persiba Balikpapan di peringkat kedua.
Sementara Persewar berada di peringkat keenam dengan mengumpulkan sembilan poin. Persewar masih menyisakan satu laga terakhir sebelum menutup putaran pertama di Stadion Mandala. (*)