Sentani, Jubi – Pelaksanaan Kongres Asosiasi Kabupaten (Askab) Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) Kabupaten Jayapura, pada Jumat (13/5/2022), di Aula Lantai II Kantor Bupati Gunung Merah Sentani, menghasilkan struktur kepengurusan yang baru.
Struktur kepengurusan Askab PSSI Kabupaten Jayapura tersebut terdiri dari Ketua Umum Mathius Awoitauw, Wakil Ketua Grek Yoku, dan para Komite Eksekutif atau Exco yakni Raimond Sokoy, Bertho Monim, Joni Kere, Frederick Ohee, dan Nelce Ibo.
More Read
Pembukaan kongres dihadiri Wakil Ketua Asprov PSSI Papua Rocky Bebena, Bupati Jayapura Mathius Awoitauw, Plt. Ketua Askab PSSI Kabupaten Jayapura Parson Horota, 23 Delegasi tim sepak bola di bawah naungan Askab PSSI Kabupaten Jayapura, tamu undangan serta panitia pelaksana.
Sebelum membuka kongres, Rocky Bebena selaku pengurus inti Asprov PSSI Papua menyampaikan banyak terima kasih kepada panitia pelaksana, yang telah bekerja keras untuk pelaksanaan Kongres Askab PSSI Kabupaten Jayapura. Meskipun struktur Askab PSSI Kabupaten Jayapura sempat vakum, tetapi kongres bisa berjalan dengan baik.
“Kita tidak bisa jalan sendiri, pemerintah itu orang tua kita, jadi kita harus dengar sama orang tua. Bukti ada kevakuman tetapi ada banyak kegiatan juga yang berjalan. Ini yang disebut bersinergi,” ujarnya.
Kata dia, Ketua Askab PSSI Kabupaten Jayapura yang baru harus bersinergi dengan pemerintah, sehingga tujuan jangka pendek bisa terselenggara.
Bupati Jayapura, Mathius Awoitauw, sebagai Ketua Umum Askab PSSI Kabupaten Jayapura terpilih, mengatakan akan melakukan pembenahan dari bawah, sekaligus pembenahan kepengurusan yang ada.
“Pembinaan yang telah berjalan akan dilanjutkan. Kita tidak punya mimpi akan memiliki sebuah klub yang besar dan profesional, tetapi kita berada pada zaman industri sepak bola, olahraga, dan pengetahuan.”
Sehingga, kata dia, yang dipersiapkan adalah potensi sumber dayanya, fasilitas penunjang melalui klub, SSB, dan melegalkan semua organisasi olahraga atau klub dan SSB harus berbadan hukum.
“Pelatih, wasit, perangkat pertandingan, kita urus agar memiliki sertifikasi dan lisensi. Klub harus memiliki akta pendiri, lalu kita melihat potensi yang ada,” ujarnya.
Untuk diketahui, pada pemilihan calon Ketua Askab PSSI Kabupaten Jayapura terdiri dari Mathius Awoitauw, Dantje Nere, dan Stenly Ondikleuw. Dalam proses pemilihan, Mathius Awoitauw mendapat 14 suara, Dantje Nere 4 suara, dan Stenly Ondikleuw 5 suara dari 23 dalegasi Kongres Askab PSSI Kabupaten Jayapura. (*)
Untuk melihat lebih banyak content JUBI TV, click here!
