Jayapura, Jubi – Komite Olahraga Nasional Indonesia – KONI Provinsi Papua Selatan diberikan kuota atlet sebanyak 30 orang untuk tampil pada Pekan Olahraga Nasional – PON XXI yang akan berlangsung di Aceh – Sumatera Utara tahun 2024 mendatang.
Ketua Harian Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Papua Selatan yang juga selaku Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda Papua Selatan, Soleman Jambormias mengatakan mereka mendapatkan kuota 30 atlet yang akan tampil di ajang PON XXI tanpa melalui babak kualifikasi atau diberikan wildcard.
Untuk saat ini, KONI Papua Selatan telah memiliki 21 cabang olahraga dengan total 200 lebih atlet.
“Kita ada 21 cabor, dapat wildcard ke PON XXI khusus perorangan tanpa melalui babak kualifikasi. Kalau total kita dari 21 cabor ini ada 200 atlet lebih, tapi kita diizinkan tampil 30 atlet,” kata Jambormias kepada Jubi, Selasa (29/8/2023).
“Oleh sebab itu nanti kami kembali ke Papua Selatan baru kita koordinasikan dengan Pengprov-pengprov yang ada untuk benar-benar memprioritaskan mengikutkan atlet yang bisa dapat medali. Supaya kita tidak hanya jadi pelengkap saja,” ujarnya.
Ia membeberkan, 200 atlet lebih itu akan diseleksi atau disaring lagi untuk mendapatkan 30 atlet yang akan diikutkan pada PON XXI di Aceh – Sumut.
“Tapi dari 200 lebih atlet lebih ini nanti kita seleksi dan undang Pengprov melihat mana atlet yang benar-benar siap. Walaupun bukan emas setidaknya bisa menyumbangkan medali. Supaya dari 200 lebih atlet kita bisa dapat 30 atlet terbaik,” ujarnya.
Kata dia, persiapan atlet KONI Papua Selatan menuju PON XXI sudah dilakukan sejak jauh hari. Bahkan, mereka berencana memusatkan pemusatan latihan (TC) atlet mereka di Kota Jayapura, Papua.
“Persiapan kita sudah mulai, khusus untuk olahraga perorangan sudah mulai bahkan kita nanti kerjasama dengan KONI Papua, karena Sarpras kita kan baru, jadi kita akan kirim untuk TC di Papua,” ujarnya. (*)