Jayapura, Jubi – Pelatih Persewar Waropen, Eduard Ivakdalam, bertekad membawa klubnya itu ke pentas tertinggi sepak bola Indonesia. Edu yang baru ditunjuk sebagai pelatih menjelang Liga 2 itu ingin membahagiakan sang kakak, almarhum Carolino Ivakdalam, yang pernah sukses menangani klub berjulukan Mutiara Bakau.
Edu menyampaikan terima kasihnya kepada Bupati Waropen yang juga selaku Ketua Umum Persewar, Yermias Bisai, atas kepercayaan yang diberikan untuk menahkodai Persewar di kompetisi Liga 2.
“Saya berterima kasih kepada Bupati Waropen dan masyarakat yang sudah memberikan saya kepercayaan untuk menangani tim ini,” kata Edu kepada wartawan di Kota Jayapura, Minggu (19/6/22).
Legenda hidup Persipura Jayapura itu bertekad untuk mengangkat level Persewar di kompetisi sepak bola Indonesia sebagai kado manis untuk sang kakak, almarhum Carolino Ivakdalam, yang telah berpulang ke pangkuan Tuhan karena sakit pada Oktober tahun 2020 silam.
Carolino merupakan pelatih yang sukses mengantarkan tim Mutiara Bakau promosi ke Liga 2 pada musim 2019. Salah satu legenda Persipura itu juga berhasil mencatatkan sejarah bagi Persewar dengan lolos ke babak 8 besar Liga 2.
Karena itu, Edu ingin mengantarkan Persewar promosi ke Liga 1 untuk membahagiakan sang kakak.
“Dulu almarhum kaka Carolino pernah mengantarkan tim ini ke Liga 2, dan mudah-mudahan dengan kepercayaan yang diberikan kepada saya bisa menghadirkan kesenangan dan sebuah kebanggaan bagi saudara kandung saya itu yang sudah pergi duluan, dengan membawa tim ini naik ke Liga 1,” tutur Edu.
Dengan bermodalkan sekitar 21 pemain yang terdiri dari pemain lama dan pemain baru, Edu berharap skuad yang dimiliki oleh Persewar bisa mendapatkan hasil yang diinginkan pada kompetisi Liga 2 yang akan berlangsung bulan Agustus mendatang.
“Mudah-mudahan semua pemain yang ada dalam tim kita ini semua bisa merasa enjoy dan juga bisa berlatih dengan giat dalam mempersiapkan diri jelang Liga 2 nanti. Dan kita berharap semua pemain kita bisa memiliki motivasi tinggi untuk bisa memberikan prestasi yang baik untuk Persewar dibandingkan musim-musim sebelumnya,” harap Edu.
Saat ini, tim Persewar Waropen sudah berada di Kota Jayapura untuk menjalani pemusatan latihan (TC) menatap Liga 2. Selain mendatangkan Frisca Womsiwor dan I Nyoman Ansanay, Edu juga mendatangkan sembilan pemain mantan anak asuhnya di tim sepak bola PON Papua.
“Sudah ada beberapa pemain yang deal dengan kita, ada sekitar 21 pemain dan kita akan lihat slot yang masih tersisa apakah ada penambahan atau tidak. Ada sembilan pemain jebolan tim PON kemarin yang saya bawa ke Persewar. Sisanya ada beberapa pemain lama yang kita pertahankan dan ada beberapa pemain baru tambahan dan juga berpengalaman seperti Frisca Womsiwor,” ungkap Edu.
“Pemain lama yang bertahan seperti Elvis Harewan, Mamadou Hady Barry, kiper Barep Wahyudi, Jhony Tagi, dan lainnya yang akan membantu tim kita untuk memenuhi visi misi kita, karena saya berpikir bahwa kita memang butuh pemain-pemain lama karena mereka lebih banyak tahu tentang tim kita ini,” pungkasnya. (*)
Discussion about this post