Jayapura, Jubi – Persewar Waropen gagal mengalahkan saudara tuanya, Persipura Jayapura dalam laga lanjutan wilayah timur kompetisi Liga 2 yang berlangsung di Stadion Mandala, Kota Jayapura, Papua, Sabtu (1/10/22). Laga derby Papua itu berkesudahan dengan skor imbang 0-0.
Juru taktik Persewar, Eduard Ivakdalam membeberkan, kegagalan timnya meraih kemenangan karena beberapa pemainnya kurang tenang di depan gawang Persipura.
Padahal, tim Mutiara Bakau, julukan Persewar itu tampil mendominasi sepanjang pertandingan.
Edu, sapaan akrab Eduard Ivakdalam mengatakan, timnya terpengaruh gaya bermain Persipura yang menerapkan irama atau tempo yang lambat.
“Kita tetap bersyukur dengan hasil yang kita capai. Kita punya banyak momen dan peluang yang bisa dibuat gol tapi kembali lagi kepada pemain. Pemain kita mengikuti irama tempo permainan lawan, bermain pelan. Beda saat lawan Putra Delta Sidoarjo di laga sebelumnya. Beberapa pemain kita terpancing dengan permainan mereka. Pemain buru-buru sehingga gagal mencetak gol dan tidak bisa tenang melakukan penyelesaian akhir,” kata Edu kepada wartawan usai pertandingan.
“Memang sangat disayangkan kita tidak bisa dapat tiga poin, padahal kita punya kans untuk menang. Ini akan menjadi evaluasi untuk laga berikutnya. Kita sangat kecewa dengan hasil yang kita capai hari ini. Dua game berikutnya kita harus manfaatkan untuk raih hasil maksimal. Masih ada waktu untuk kita siapkan tim untuk laga berikutnya,” sambungnya.
Kapten Persewar, Elfis Harewan juga membenarkan apa yang disampaikan oleh sang pelatih. Menurutnya, ia dan kolega sempat terbawa gaya bermain tim lawan. Ia juga mengaku timnya tak bermain sesuai instruksi pelatih.
“Saya kira pertandingan tadi kita sangat kesulitan, tidak seperti biasa kita bermain. Taktik yang sudah kita terapkan di latihan tadi tidak kelihatan, akhirnya bola yang harus bisa dimanfaatkan tidak bisa dikonversikan dengan baik,” kata Elfis.
Gelandang Mutiara Bakau itu pun menyadari jika hasil imbang tersebut berdampak pada posisi mereka di papan klasemen sementara wilayah timur. Mereka turun satu peringkat ke posisi keenam dari urutan lima.
“Dengan hasil imbang ini sangat mempengaruhi peringkat kami dan ke depannya kami akan evaluasi harus bermain dengan arahan dan strategi yang sesuai dengan instruksi pelatih,” ujar Elfis.
Laga derby Papua, Persewar Waropen kontra Persipura Jayapura dalam laga lanjutan wilayah timur kompetisi Liga 2 di Stadion Mandala, Sabtu (1/10/22), berakhir imbang tanpa gol, atau 0-0.
Duel kedua tim berjalan ketat sejak menit awal. Meski kedua tim sama-sama jual beli serangan, namun tak ada serangan yang bisa dikonversikan menjadi gol.
Persewar dan Persipura sama-sama gagal mencetak gol di babak pertama, begitu pula di babak kedua. Pertandingan pun harus berakhir tanpa gol. (*)