Jayapura, Jubi – Dalam rangka mengoptimalisasi pendapatan asli daerah (PAD), Badan Pendapatan Asli Daerah Kota Jayapura menggelar rapat koordinasi teknis atau Rakornis.
“Rakornis ini dalam upaya peningkatan kemandirian fiskal daerah untuk pembangunan,” ujar Plt. Kepala Bapenda Kota Jayapura, Ali Mas’udi di Kantor Wali Kota Jayapura, Kamis (27/10/2022).
Dikatakannya, Rakornis tersebut sebagai upaya untuk meningkatka koordinasi, integrasi dan sinkronisasi instansi SKPD dan instansi lain sebagai pengelola dan melakukan pemungutan pajak dan retribusi.
“Menyatukan persepsi terkait starategi optimalisasi pengelolaan PAD sebagai ikhtiar dalam merealisasi pencapaian pendapatan. Saya berharap rakornis ini berjalan dengan baik demi pembangunan di Kota Jayapura,” ujarnya.
Penjabat Wali Kota Jayapura, Frans Pekey mengatakan, Rakornis bukan sekadar rutinitas dilaksankan setiap tahun, tetapi untuk memperkuat kemampuan keuangan.
“Pelaku usaha memberikan kontribusi dari sumber daya yang dimiliki demi peningkatan dari sektor PAD. PAD kita sudah di atas rata-rata nasional, yaitu 40,95 persen, karena wajib pajak mampu membayar pajak,” ujarnya.
Kota Jayapura hanya mengandalkan sektor jasa dan perdagangan. Melalui sektor ini, pemerintah daerah terus berupaya mengoptimalkan penerimaanya.
“Pajak dan retribusi ini kembali lagi kepada masyarakat malalui pembangunan infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan peningkatan ekonomi masyarakat. Saya menyampaikan terimakasih kepada wajib pajak atas kontribusinya,” jelasnya. (*)