Jayapura, Jubi – Tersisa enam hari pelaksanaan Kongres Masyarakat Adat Nusantara atau KMAN VI di wilayah Tanah Tabi, panitia lokal tingkat Kota Jayapura memperkuat koordinasi dan komunikasi demi suksesnya event lima tahunan ini.
“Perkuat koordinasi dan komunikasi di masing-masing bidang, karena ini kunci keberhasilan terselenggaranya kegiatan,” ujar Ketua panitia lokal KMAN VI tingkat Kota Jayapura, Evert Nicholas Merauje, di Kantor Wali Kota Jayapura, Selasa (18/10/2022).
Dikatakannya, hal itu menjadi faktor penting sebagai motor penggerak yang membantu terjalinnya hubungan yang baik antar sesama anggota dalam mencapai tujuan, sekaligus meningkatkan motivasi kerja.
“Menjadi satu kesatuan dalam menjalankan program kerja untuk tugas dan kerja masing-masing yang sudah dipersiapkan selama tiga bulan terakhir ini demi kebahagiaan tamu-tamu adat dari luar Papua,” ujarnya.
Di sisi lain, Merauje yang juga menjabat sebagai Asisten I Setda Kota Jayapura, mengatakan sebanyak 420 orang tamu adat di Kota Jayapura yang akan diinapkan di dua tempat, yaitu penginapan BSDM Kotaraja dan LPMP Kotaraja.
“Sudah siap. Mereka mulai masuk penginapan pada 21 Oktober 2022. Dan pada 24 Oktober malam, Pemkot Jayapura menyambut gala dinner selama datang kepada duta-duta budaya atau adat sebagai bentuk penghormatan,” ujarnya.
Lanjutnya, pada 25 Oktober 2022, peserta KMAN VI menuju Kampung Kayo Pulau dan Kampung Enggros untuk acara sarasehan dan menginap satu malam. Setelah mereka kembali ke penginapan pada 26 Oktober 2022.
“Kesiapan sudah 90 persen. Persiapan dilakukan selama tiga bulan untuk sosialisasi hingga kesiapan teknis, transportasi, akomodasi, konsumsi, dan acara. Anggaran dari APBD Kota Jayapura Rp 2,5 miliar,” ujarnya.
Merauje menambahkan untuk menuju Kampung Kayo Pulau, peserta KMAN diantar melalui dermaga di DPR Papua dan untuk ke Kampung Enggros lewat Patai Cibery.
“Penyambut secara adat berupa tarian adat dan ritual. Isu yang disampaikan, yaitu marginalisasi, kebudayaan dan purbakala, pembangunan kemaritiman, karbon [antara berkat dan kutuk]. Saya berharap dukungan masyarakat agar pelaksanaan berjalan dengan lancar,” jelasnya. (*)