Sentani, Jubi – Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) yang merupakan gabungan sejumlah badan dan lembaga penelitian serta riset, yang dibentuk oleh Presiden RI Joko Widodo, saat ini mulai berkembang di seluruh daerah di Indonesia termasuk Kabupaten Jayapura, Papua. Penempatan BRIN di daerah disebut sebagai Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) melalui transformasi Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda).
Terkait hal tersebut, Penjabat (Pj) Bupati Jayapura, Triwarno Purnomo mengatakan pihaknya telah menerima kehadiran Direktur BRIN pusat bersama tim yang datang mengunjungi Kabupaten Jayapura, sekaligus melakukan sosialisasi dan memetakan kelengkapan yang harus dipersiapkan menuju trasnformasi Balitbangda Kabupaten Jayapura menjadi BRIDA Kabupaten Jayapura.
“Yang perlu diperhatikan di sini adalah tugas dan fungsi serta sumber daya manusia yang akan digunakan. Karena BRIDA akan menjadi salah satu organisasi perangkat daerah,” katanya, di Kantor Balitbangda, Gunung Merah Sentani, Selasa (25/7/2023).
Kehadiran BRIDA nantinya, kata Purnomo, melalui tugas dan fungsinya selama ini adalah untuk melakukan penelitian dan pengembangan terhadap hasil-hasil penyelenggaraan pemerintahan, termasuk di dalamnya ada bidang ekonomi, sosial, politik, pertanian, perkebunan, kehutanan, pendidikan, dan kesehatan serta masih banyak lagi lainnya yang berdampak pada pembangunan daerah.
“Sifatnya IPTEK tetapi juga sosial. Berstatus otonom yang sifatnya tidak diatur khusus karena bentukannya dari BRIN,” ujarnya.
Purnomo mengatakan rencana BRIN untuk transformasi BRIDA di seluruh kota dan kabupaten serta provinsi sedang berjalan, karena sebagian daerah di Indonesia sudah ditetapkan, sementara di Papua dimulai dari Kabupaten Jayapura.
“Tranformasi ini juga kami harapkan bisa memberikan dampak positif bagi keberlangsungan sistem pemerintahan daerah, juga bagi peningkatan pelayanan serta kesejahteraan masyarakat,” ujarnya. (*)