Jayapura, Jubi โ Kepolisian Daerah Papua sedang menyelidiki asal-usul senjata api ilegal yang dipegang salah satu ajudan Bupati Mamberamo Tengah Ricky Ham Pagawak atau RHP. Polisi akan melacak siapa pemilik senjata api jenis senapan serbu M4 yang dikuasai Bripka EW itu.
Direktur Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Papua, Kombes Faizal Ramadhani menyatakan senapan serbu buatan Amerika Serikat itu ditemukan saat polisi mengamankan Bripka EW. Bripka EW adalah satu dari empat polisi yang ditugaskan menjadi ajudan dan pengawal pribadi RHP yang ditahan setelah RHP kabur karena ditetapkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai tersangka korupsi.
Faizal menjelaskan jenis senjata api yang diamankan dari Bripka EW merupakan senapan serbu M4 otomatis buatan Amerika Serikat. “Penyelidikan sedang dilakukan, hanya saja EW masih menjalani pemeriksaan di Propam Polda Papua,” kata Faisa di Kota Jayapura, Rabu (10/8/2022).
Menurut Faizal, pihaknya belum dapat memastikan siapa pemilik senapan serbu M4 itu. “Untuk memastikan, kami akan terus berusaha mengembangkan penyelidikan kepemilikan senjata api itu,” katanya.
Sebelumnya, Bidang Profesi dan Pengamanan Kepolisian Daerah Papua telah menahan Aipda AI, Bripka JW, Bripka EW dan Bripka SM. Keempat polisi itu ditahan karena dianggap membantu pelarian RHP ke Papua Nugini. KPK juga menduga ada oknum anggota TNI Angkatan Darat (AD) di Papua yang ikut membantu RHP melarikan diri ke Papua Nugini. (*)
Discussion about this post