Sentani, Jubi – Konser musik orkestra kolaborasi musisi Papua dan musikus, komponis, penulis lagu, dan produser rekaman Indonesia, Erwin Gutawa Sumapradja menarik animo warga dari berbagai kota di Tanah Papua. Pada Sabtu (27/8/2022), mereka berbondong-bondong datang ke Istora Papua Bangkit untuk menonton konser bertajuk Simfoni Tanah Papua itu.
Kawasan Istora Papua Bangkit di Kampung Harapan, Sentani, Kabupaten Jayapura, mulai ramai oleh warga sejak Sabtu pukul 17.00 WP. Jumlah calon penonton semakin ramai pada pukul 18.00 WP. Padahal, konser Simfoni Tanah Papua baru dimulai pukul 19.30 WP.
Fira (29), warga Kota Sorong, Papua Barat mengaku tiba di Kota Jayapura sejak Kamis (25/8/2022). Ia sudah tidak sabar menonton konser orkestra Simfoni Tanah Papua yang digelar Erwin Gutawa dan 200 musisi Papua.
“Tadi sengaja datang dari sore ke Istora. Sebab, [saya] sudah tidak sabar menyaksikan penampilan Erwin Gutawa,” kata Fira.
Hal senada disampaikan Desi (35), warga Dok V, Kota Jayapura. Ia mengaku tiba di istora Papua Bangkit lebih awal, mengingat jarak tempat tinggal dengan lokasi konser cukup jauh.
“Ini momen yang sangat langka dan baru pertama kali di Papua. Makanya saya tidak mau melewatkan penampilan para musisi,” kata Desi.
Menurut Desi, Simfoni Tanah Papua merupakan konser pertama yang digelar di Papua sejak pandemi Covid-19 meluas di Papua. Desi merasa tertarik dengan konser itu, karena konsep konser orkestra yang berbeda dari kebanyakan konser yang pernah digelar di Papua.
“Momen itu tidak boleh dilewatkan. Apalagi itu konser musik Erwin Gutawa,” ujarnya.
Ratusan polisi terlibat berjaga di Istora Papua Bangkit, mengamankan sejumlah pintu masuk ke Kompleks Olahraga Kampung Harapan. Setiap penonton yang ingin masuk harus menunjukan gelang dan undangan Aparat keamanan juga memeriksa barang bawaan para penonton. Hingga berita ini diturunkan, situasi di Istora Papua Bangkit aman dan tertib. (*)