Jayapura, Jubi – Dalam rangka menyambut Hari Kemerdekaan ke-78 Indonesia pada 17 Agustus 2023, Pemprov Papua menggelar acara pencanangan penanaman 78 ribu bibit bakau, 10 ribu pohon bambu di Pegunungan Cycloop, pembagian 20 ribu bendera merah putih, bersih-bersih sampah di kawasan pantai Jembatan Youtefa Kota Jayapura, Rabu, 2/8/2023.
Kegiatan ini dihadiri lamgsung PJ Gubernur Papua, Ridwan Rumasukun. Dalam arahannya, Rumasukun mengatakan peringatan Hari Kemerdekaan menjadi momentum menggugah kesadaran cinta tanah air. Salah satu bentuknya yakni dengan semangat mengibarkan bendera merah putih di lingkungan masing-masing.
“Sebagai warga negara, kita juga harus selalu peka terhadap persoalan yang sedang dihadapi bangsa saat ini. Khususnya yang berkaitan dengan masalah lingkungan hidup,” katanya.
Menurut Ridwan, deforestasi, penambangan liar dan pemanasan global telah memicu bencana alam di berbagai belahan dunia. Contohnya, angin topan, banjir, tanah longsor, abrasi pantai, kekeringan dan gelombang panas.
“Hal ini tentu berdampak serius terhadap ekosistem dan kehidupan masyarakat Indonesia secara khusus di Papua. Karena itu, harus ada upaya konkrit untuk menyikapi hal tersebut,” ujarnya.
Ridwan berharap, penanaman bibit bakau dan pohon bambu bisa berdampak positif, mengingat beberapa kawasan sudah rusak, seperti di Teluk Youtefa dan Cycloop.
“Saya berharap dalam waktu 1 tahun, 10 ribu pohon bambu yang ditanam mulai dari Pasir 6 sampai Maribu bisa berjalan baik sehingga kawasan Cycloop bisa aman. Dengan begitu masyarakat bisa berkebun menanam bawang dan gajaru di bawah pagar bambu,” katanya.
Plh Asisten Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat Papua, Suzana Wanggai berharap melalui kegiatan itu dapat menggugah kesadaran seluruh elemen masyarakat untuk menjaga dan melestarikan lingkungan, dan berpartisipasi aktif mengkampanyekan pola hidup bersih dan sehat
“Caranya dengan membuang sampah pada tempatnya serta gerakan sadar lingkungan dimulai dari pendidikan usia dini hingga perguruan tinggi. Selain itu diharapkan menggelorakan semangat proklamasi kemerdekaan dan menjaga persatuan sesama anak bangsa,” Wanggai. (*)