Jayapura, Jubi – Ikatan pelajar mahasiswa Paniai Raya atau dikenal dengan Ipmapapara Malang, Jawa Timur lakukan musyawarah besar ke-XI pada hari Minggu, 1 Oktober 2023 di Yamewa dua Dogiyai, Jln. Puncak Dieng JJ 2 Malang, Jawa Timur.
Hal ini disampaikan Daud Tatago kepada wartawan jubi. Senin, 2/10/2023.
Daut Tatago juga sebagai mantan Badan pengurus harian (BPH) Ipmapapara Malang pada periode 2021-2023 katakan, untuk memeriahkan Mubes, digelar training literasi dan pengembangan seni di Papua dan Mahasiswa Papua di Malang, Jawa Timur.
“Selain donasi buku untuk Dekat Book, Komunitas Nabire Membaca, Gerakan Papua Mengajar, Komunitas Sastra Papua, juga donasi untuk yang punya perpustakaan dan lapak baca di Papua, disini [Malang] juga melakukan berbagai kegiatan, seperti bedah buku, baca bersama, lakukan diskusi, dan lain-lain,” katanya
Lanjut Mahasiswa sedang tekuni studi akhir pada fakultas Akuntansi di Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi atau STIA Malang itu, ipmapapara sebagai payungnya dari berbagai program, ipmapapara lakukan pergantian badan pengurus harian baru melalui musyawarah besar atau Mubes.
“Kami lakukan kegiatan selama satu hari ini [mubes ke-XI] untuk pergantian badan pengurus harian periode 2023-2025. Organisasi ini [Ipmapapara] sebagai payungnya, program rutinitas seperti edukasi literasi dan seni tetap berkelanjutan.”
Darius Pigai juga selaku panitia mubes katakan, kegiatan dilaksanakan cukup meriah. Kemeriahan kegiatan itu, diwarnai dengan pemungutan suara secara demokrasi untuk memilih bakal calon pengurus periode 2023-2025.
“Mubes berjalan baik, kami siapkan seluruhnya, mulai dari pembahasan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga, seterusnya lakukan pemilihan pengurus baru.” katanya.
“Kami lakukan [memilih] secara demokrasi. Perolehan suara terbanyak diraih oleh Yohanes Koga dengan 16 suara, Yohanes Bunai 11 suara dan Valentinus Yumai peroleh 9 suara. Sesuai perolehan suara terbanyak, mereka akan duduki jabatan Ketua, Sekretaris I dan II, untuk Bendahara kami percayakan kepada Elisabeth Mote,” jelasnya.
Ketua Badan pengurus terpilih Ipmapapara Malang, Yohanes Bunai juga sebagai Mahasiswa semester I pada Ilmu Komunikasi Universitas Gajayana Malang katakan, kegiatan literasi dan seni tetap lanjut pada periode baru.
“Kegiatan edukasi literasi dan pengembangan seni jauh lebih penting. Maka itu Kami akan lanjutkan melalui biro pendidikan baru nantinya,” . (CR-12)