Pasifik, Jubi – Menteri ekonomi Polinesia Prancis mengatakan keterpencilan wilayah merupakan faktor besar dalam inflasi karena biaya transportasi melonjak.
Yvonnick Raffin mengatakan biaya pengiriman barang dari Asia meningkat dua kali lipat sejak 2019, sementara ketergantungan Polinesia Prancis pada impor tetap tidak berubah.
Angka terakhir menunjukkan tingkat inflasi tahunan telah melonjak jadi 6,9 persen, lebih tinggi ketimbang di daratan Prancis.
Harga bahan bakar naik lebih dari dua kali lipat sejak tahun lalu, tetapi Raffin mengatakan dana stabilisasi US$700 juta untuk tahun 2022 telah memungkinkan harga per liter tidak berubah antara Februari dan Juli.
Untuk meredam dampak inflasi, Raffin mengatakan 50 produk kini dibebaskan dari pajak dan pungutan apa pun. (*)