Jayapura, Jubi – Penjaga parkiran mobil di seputaran Gereja Kemah Injil Indonesia(GKII) Rehobot dekat Stadion Mandala, Sarecho asal Kabupaten Supiori, Kamis (2/11/2023), menjaga dan memungut uang parkir sebesar Rp 50.000. Ia menerima uang tersebut tanpa memberikan bukti karcis kepada pemilik kendaraan roda empat.
“Harga ini sudah biasa sejak dulu tanpa memberikan bukti karcis kepada para sopir di tempat parkir,” katanya kepada Jubi, Kamis (2/11/2023) siang, jelang pertandingan antara Persipura melawan Kalteng Putra.
Pungutan parkir juga dikenakan kepada kendaraan beroda dua di parkiran depan Kantor KONI Papua sebesar Rp 10.000, lagi-lagi tanpa mendapat bukti karcis parkir.
Pengendara motor Scoopy, Zadock mengaku merasa khawatir kalau tanpa bukti karcis sebab akan merugikan pemilik kendaraan. Ini bisa saja terjadi kalau ada penjaga lain yang meminta uang parkir jika pertandingan telah selesai.
”Beruntung sampai sekarang belum pernah terjadi, saya tetap bayar Rp 10.000 setiap kali nonton Persipura ataupun Persewar Waropen,”katanya.
Pertandingan antara Kalteng Putra di Stadion Mandala, mampu menarik penonton Persipura sebanyak 8.600 penonton. “Terima kasih para penonton karena hari ini yang hadir berjumlah 8.600 penonton,” kata Arfin Soleh mantan wartawan yang kini menjadi Panitia Penyelenggaraan dan juga Pengurus Pengprov PSSI Papua. (*)