Manado, Jubi – Striker Persipura, Sansan Fauzi, mengatakan dirinya sepakat dengan instruksi pelatih Ricky Nelson yang meminta agar seluruh pemain mengembalikan gaya permainan Persipura yang sesungguhnya, permainan asli Persipura.
Dikatakan, pada laga perdana melawan Kalteng Putra di Stadion Lukas Enembe (29/8/2022) lalu sangat baik dan berhasil mendapat tiga poin berkat empat gol yang diciptakan pada laga perdana tersebut.
“Langkah awal yang baik, bahkan seisi Stadion Lukas Enembe bergemuruh,” kata Sansan Fauzi, yang saat ini sedang berada di Kota Manado dalam lawatan pertandingan ketiga Kompetisi Liga 2 2022/2023 Wilayah Timur melawan Sulut United, Kamis (8/9/2022).
Dikatakan, pada pertandingan kedua melawan Persiba Balikpapan pada (3/9/2022) pekan kemarin, Persipura harus takluk dengan skor tipis 2 -1. Kekalahan tersebut sudah ada evaluasi dari tim pelatih dan sudah dilupakan serta berbenah cara bermain untuk menghadapi tim tuan rumah Sulut United, Sabtu mendatang.
“Aliran bola sangat minim ke jantung pertahanan lawan saat melawan Persib. Aliran bola lebih sering ke kiri dan ke kanan tetapi masih tetap di bagian belakang, sehingga hal ini yang dimanfaatkan lawan saat pemain belakang lengah. Tim pelatih sudah evaluasi dengan latihan rutin beberapa hari ini di Manado,” jelasnya.
Sebagai striker haus gol, dalam dua pertandingan yang dilakoni tim Mutiara Hitam, Sansan belum menunjukan ketajamannya. Hanya satu assist bagi Gunansar Mandowen yang menciptakan gol saat pertandingan perdana melawan Kalteng Putra di Stadion Lukas Enembe.
“Melawan tim tuan rumah Sulut United kami harus bermain yang lebih baik lagi, dan tentunya kemenangan yang harus kita peroleh agar menjaga poin pada daftar klasemen saat ini,” ucap Sansan Fauzi.
Sementara itu, Ricardo Salampessy, salah satu pemain senior Persipura, mengatakan lupakan pertandingan di Balikpapan dan saat ini berdasarkan evaluasi yang dilakukan oleh tim pelatih, Persipura harus memaksimalkan untuk bermain yang lebih baik dan memperoleh kemenangan di kandang lawan.
“Tidak meremehkan lawan. Kemenangan di kandang lawan terjadi akibat permainan yang terbaik yang ditampilkan dan ini pesan yang harus menjawab keraguan seluruh pencinta Persipura di Papua,” kata Erik, sapaan akrabnya.
“Penggemar, mantan pemain Persipura, dan sebagian masyarakat di Papua belum yakin dengan tim Persipura saat ini. Oleh sebab itu, target poin penuh dan kemenangan adalah pesan yang bisa mengubah keyakinan seluruh pencinta Persipura di Papua,” ucapnya. (*)