Biak, Jubi – PSBS Biak Papua menargetkan kemenangan dalam dua laga tandang Liga 2 Indonesia wilayah timur melawan Persipal BU Palu dan Sulut United di Manado, Sulawesi Utara.
“Main tandang PSBS Biak ke Palu 22 September dan Manado 1 Oktober harus menang dan bisa meraih poin penuh,” kata Pelatih PSBS Biak Ega Raka Ghalih di Biak, Senin (19/9/2022).
Menurut dia, untuk persiapan ke Palu, pemain PSBS Biak akan berangkat pada 20 September 2022.
Sedangkan pemain yang dibawa bermain tandang adalah mereka yang benar-benar siap mewujudkan target mendapat poin penuh.
“Untuk pertandingan melawan Persipal dan Sulut United, pihak manajemen PSBS Biak akan menyiapkan pemain terbaik dan siap tempur,” kata Ega.
Ega mengatakan, hasil imbang 0-0 dengan Persewar Waropen dalam laga kandang Minggu (18/9/2022) akan menjadi evaluasi manajemen dan pelatih PSBS.
PSBS Biak menempati peringkat 7 klasemen Grup C setelah mengumpulkan 4 poin dari satu kali menang, sekali seri dan satu kali kalah.
Imbang Lawan Persewar
Sementara itu sebelum melakukan tur tandang ke Pulau Sulawesi, PSBS Biak berbagi poin dengan Persewar Waropen seusai bermain imbang 0-0 dalam lanjutan Liga 2 Indonesia Grup Timur di Stadion Cenderawasih, Biak, Minggu.
Hasil itu membuat kedua tim tak beranjak dari posisi masing-masing di klasemen sementara Grup Timur. Persewar tetap di peringkat kelima dengan raihan lima poin, sedangkan PSBS berada dua strip di bawahnya dengan selisih satu poin.
Kendati permainan keras dan saling menyerang sejak sepak mula disajikan kedua tim, baik PSBS maupun Persewar gagal mewarnai pertandingan dengan gol.
Persewar bahkan sempat mengubah skema dengan mengandalkan serangan balik dimotori Yudistira Mambrasar dan Nyoman Nikson Ansanay, tapi hal itu tak cukup membuat kiper Corneles F. Hamadi sempat memungut bola dari dalam gawangnya.
Pelatih Persewar Eduard Ivakdalam menilai para pemainnya sudah berusaha memberikan kemampuan penuh, tapi ia mengaku raihan satu poin dari markas PSBS patut disyukuri.
“Kami bersyukur bisa meraih poin di Biak. Ya, hasil ini menjadi bahan evaluasi untuk menatap pertandingan Liga 2,”ujar pelatih yang akrab disapa Edu itu selepas pertandingan.
Kendati tak diwarnai gol, Edu meyakini duel antara dua klub Papua itu telah menampilkan sajian menghibur baik bagi warga Biak maupun suporter Persewar.
“Menang kalah dalam pertandingan biasa tetapi fair play tetap kita junjung sportivitas,”ujar Edu didampingi kapten Persewar Elfis Nuh Harewan.
Sementara pelatih PSBS Ega Raka Galih menyoroti kegagalan para pemainnya memproduksi sentuhan penyelesaian yang baik kendati setidaknya mereka memiliki dua peluang bagus untuk memecahkan kebuntuan.
“Ini menjadi evaluasi untuk PSBS Biak guna menghadapi lanjutan Liga 2 Indonesia, ” kata Ega didampingi kapten PSBS Patrias Rumere
Di pertandingan selanjutnya, PSBS akan bertolak ke markas Persipal Babel United di Palu, Sulawesi Tengah, pada Kamis (22/9), sedangkan Persewar sehari kemudian menjamu Putra Delta Sidoarjo di Stadion Mandala, Kota Jayapura, Papua. (*)
