Merauke, Jubi – Penjabat Gubernur Papua Selatan, Apolo Safanpo melantik 351 pejabat administrator dan pejabat pengawas pada 22 organisasi perangkat daerah di lingkungan pemerintah setempat, Selasa siang (4/4/2023).
Pelantikan serta pengambilan sumpah/janji pejabat Eselon III dan IV tersebut berlangsung di Swiss-belhotel Merauke, dan dihadiri unsur forkopimda dari empat kabupaten di kawasan selatan, yakni Merauke, Mappi, Asmat dan Boven Digoel.
Penjabat Gubernur Papua Selatan, Apolo Safanpo menyatakan para pejabat yang dilantik tersebut terdiri atas 100 pejabat administrator dan 251 pejabat pengawas. Ratusan pejabat ini sebelumnya adalah pelaksana tugas di lingkup Pemprov Papua Selatan. Mereka merupakan aparatur sipil negara – ASN dari empat kabupaten. Setelah dilantik, mereka secara resmi menjadi ASN Pemprov Papua Selatan.
“Atas nama pemerintah dan masyarakat Papua Selatan kami mengucapkan selamat dan sukses. Selamat melaksanakan tugas, selamat berkarya dan selamat mengabdi kepada bapak ibu pejabat administrator dan pejabat pengawas yang baru dilantik,” kata Safanpo.
Safanpo mengatakan, proses pengusulan untuk mendapatkan persetujuan hingga pelantikan pada hari ini telah memakan waktu yang cukup lama, kurang lebih tiga bulan. Proses tersebut dimulai sejak Januari 2023, yang mana Pemprov Papua Selatan mengeluarkan surat lolos butuh untuk mendapatkan ijin atau persetujuan mutasi ASN dari pimpinan instansi di empat kabupaten.
“Selanjutnya kita kirim ke Biro SDM Kemendagri untuk dievaluasi. Setelah itu bapak ibu mendapatkan rekomendasi dari Komisi ASN, dan selanjutnya dialihkan status kepegawaiannya oleh BKN dari instansi asal ke lingkungan Pemprov Papua Selatan. Setelah pengalihan status, barulah kembali kami ke Kemendagri untuk mendapatkan izin atau persetujuan dari Mendagri untuk melantik,” tuturnya.
Safanpo menjelaskan dari 475 pejabat administrator dan pengawas yang diusulkan untuk dilantik, yang mendapatkan persetujuan untuk dilantik sejumlah 351 orang. Sisanya masih dalam proses, dan akan dilantik setelah mendapatkan ijin dari Mendagri Tito Karnavian setelah seluruh persyaratan administrasi dan dokumen yang dibutuhkan dilengkapi.
“Pejabat yang dilantik hari ini adalah pejabat yang telah melaksanakan tugas sebagai pelaksana tugas, jadi tidak ada pejabat baru yang dilantik. Saya harapkan mulai hari ini seluruh ASN di lingkungan Pemprov Papua Selatan tetap menjaga dan terus meningkatkan kinerja,” ujarnya.
Safanpo mengingatkan agar seluruh jajarannya untuk tetap menjalin kerja sama antarinstansi, membangun sinergitas dan harmonisasi dalam lingkungan pemerintahan setempat. Diingatkan pula jangan sampai ada kegiatan yang dilaksanakan oleh staf yang tidak diketahui oleh kepala sub bidang, dan demikian seterusnya secara berjenjang. Para staf, kasubid, kabid, sekretaris dan kepala instansi harus terus bersinergi.
“Dalam melaksanakan tugas kepala-kepala dinas juga harus bersinergi, berkoordinasi dan berkonsultasi dengan para asisten dan juga sekretaris daerah supaya kita dapat menciptakan iklim dan suasana kerja yang kondusif yang pada akhirnya akan berdampak pada peningkatan kinerja dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Mari kita mulai melaksanakan tugas karena mulai saat ini status kepegawaian bapak ibu sudah menjadi ASN di lingkup Pemprov Papua Selatan,” tutupnya. (*)