Wamena, Jubi – Kepala Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Jayawijaya Jeki Pigome mengatakan pihaknya telah membangun jaringan air bersih di Kali Wasi, Distrik Walesi, dengan kapasitas 60 kl/detik yang dibantu oleh Balai Wilayah Sungai (BWS) Merauke. Jaringan air bersih ini dialirkan ke Kota Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua pegunungan.
“Kita dari pemerintah daerah hingga saat ini belum mengintervensi, namun untuk mendistribusikan air bersih sampai ke Kota Wamena dan sekitarnya menjadi tanggung jawab pemda,” ujarnya pada Selasa (24/10/2023) siang.
Ia menjelaskan dalam pendistribusian air bersih ini ada kendala yang dialami, terkait persyaratan dari Kementerian PUPR bahwa kelembagaan yang mengatur pendistribusian air bersih ini, harus terbentuk dulu di Kabupaten Jayawijaya seperti PDAM. Hal ini dikarenakan PDAM sudah tujuh tahun vakum.
“Sebab itu kami telah membentuk struktur dan sudah diberikan kepada Bupati Jayawijaya, kalau kelembagaannya tidak ada maka dari Satker juga tidak bisa memberikan instalasi pengolahan air, PDAM dulunya aktif namun karena terjadi masalah nonteknis sehingga vakum,” katanya.
Menurutnya, untuk jaringan air bersih dari Kali Wasi tersebut debit airnya cukup tinggi yakni per detiknya bisa mencapai 60 liter. Sementara jaringan air bersih yang lama dari Distrik Napua hanya 15 liter per detik.
“Sebelumnya sumber air bersih yang masuk ke Kota Wamena terpasang dari Distrik Napua namun sempat terputus. Sampai saat ini masih banyak warga yang tinggal di Kota Wamena dan sekitarnya tidak bisa menikmati air bersih, dan semuanya menggunakan air sumur maka dari pemerintah diupayakan agar air bersih dari Kali Wasi ini, segera bisa sampai di kota supaya masyarakat juga bisa menikmati air bersih,” katanya. (*)