Jayapura, Jubi – Thrift shop yang merupakan jenis usaha atau toko yang pada dasarnya menjual barang bekas namun masih layak pakai. Barang-barang yang dijual juga beragam mulai dari pakaian, tas, jam tangan, sepatu, dan lainnya.
Usaha thrift di Kota Jayapura, Papua kini menjadi tren kekinian dengan menjual baju bekas rasa baru. Salah satunya yang dilakukan Yourfella, thrift shop atau toko cakar bongkar yang beralamat di jalan Baru Abepura, Kota Jayapura, Papua.
Pakaian bekas di Yourfella itu ditata rapi seperti di toko-toko pakaian pada umumnya. Pakaian-pakaian tersebut sudah dipisahkan berdasarkan jenisnya, seperti kaos, dress, sweater, celana kulot, jaket, dan masih banyak lagi. Kemudian pakaian itu digantung sesuai jenisnya.
Witra, salah satu karyawanYourfella mengatakan harga pakaian yang dijual bervariatif bergantung model maupun jenisnya. “Misalnya, celana kulot rata Rp70 ribu, celana pendek rata Rp 40 ribu, jaket kisaran Rp 100 ribu – 150 ribu, dress kisaran Rp70 ribu – Rp80 ribu, pakaian anak-anak Rp 35 ribu per lembar,” katanya saat ditemui di tempat usahaYourfella pada Rabu (3/01/2023).
Menariknya, Witra menyatakan kaos laundry dan celana pendek yang paling laris. Kaos laundry yang dimaksud Witra adalah kaos-kaos oversize tersebut sudah dicuci dan harum, lalu digantung pada bagian belakang.
Namun, untuk jumlah pakaian tersebut, ia tidak mengetahuinya. “Kami tidak hitung jumlah pakaian yang terjual, yang tercatat pendapatan saja,” kata Witra.
Ia mengatakan pengunjung akan ramai datang berbelanja di toko saat sore hingga malam hari. Tokonya itu buka dari jam 11 pagi Waktu Papua hinnga 11 malam Waktu Papua.
Vilia, pengunjung toko tersebut mengaku ia sudah dua keli berbelanja di Yourfella. Menurutnya, barang-barang di sini murah dan bagus-bagus. Pertama kali datang saat cuci gudang pada Desember 2023. “Kemarin habis Rp 200 ribu. Itu dapat sepuluh buah kaos dalaman (tanktop) dan satu sweater,” katanya
Saat ini ia kembali lagi untuk membeli sejumlah celana panjanga, namun saat ditanya perkiraan budget yang dikeluarkan, ia belum bisa menaksirnya. (*)
Untuk melihat lebih banyak content JUBI TV, click here!