Jayapura, Jubi – Kompetisi sepak bola Indonesia direncanakan bakal segera berlanjut pada bulan Desember mendatang. Namun, hal tersebut belum diketuk palu, masih sebatas rencana yang dihasilkan melalui Rapat Koordinasi (Rakor) penyelenggaraan sepak bola Liga 1, di Auditorium Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) di Jakarta, Senin (28/11/2022) kemarin.
Rakor tersebut dipimpin oleh Menpora RI, Zainudin Amali dan dihadiri oleh PSSI, PT Liga Indonesia Baru (PT LIB), Polri, Kemenkes, Kementerian PUPR, BNPB, dan perwakilan 18 klub kontestan Liga 1.
Dalam rakor itu, PT LIB memaparkan terkait kompetisi, yakni format sentralisasi hingga putaran pertama rampung di Jawa Tengah dan Yogyakarta.
Stadion yang rencananya akan dipakai adalah Stadion Jatidiri (Semarang), Stadion Manahan (Surakarta), Stadion Maguwoharjo (Sleman), Stadion Sultan Agung (Bantul), dan Stadion Moch Soebroto (Magelang) mulai 2-23 Desember 2022. Setelah itu kompetisi akan menggunakan format home and away hingga selesai pada 15 April 2023.
Lewat rilis resmi PSSI.org, mereka sepakat lanjutan BRI Liga 1 2022/2023 harus segera digulirkan. Sebab, kompetisi adalah marwah sepak bola. Tidak adanya kompetisi membuat pemain akan kesulitan untuk mengembangkan potensi diri.
Selain itu, tidak adanya kompetisi membuat pemain tim nasional akan jenuh dan amat mungkin tidak bisa menampilkan permainan terbaiknya. Apalagi, Indonesia akan mengikuti Piala AFF Mitsubishi, Piala Asia U20, Piala Asia Senior dan Piala Dunia U-20.
‘’Tidak bisa pemain hanya latihan jangka panjang dan melakukan latih tanding. Pemain butuh kompetisi. Untuk itu kita menginginkan kompetisi BRI Liga 1 segera bergulir,’’ ujar Menpora saat rapat koordinasi (rakor) membahas lanjutan kompetisi di Auditorium Kemenpora, Jakarta.
“Untuk membahas soal kompetisi, besok ada rakor khusus terkait pengamanan yang akan diikuti Polri dan pengelola kompetisi (PT LIB), PSSI. Jadi Polri masih butuh waktu satu kali lagi untuk rakor khusus soal pengamanan,” imbuh Amali.
Ketum PSSI Mochamad Iriawan mengapresiasi pemerintah yang sudah sepakat jika kompetisi berlanjut lagi. Apalagi saat ini tinggal satu tahap lagi, yakni Rakor bersama Polri agar kompetisi dapat berjalan kembali.
“Terima kasih kepada Menpora, Kemenkes, Kementerian PUPR dan Polri yang sudah merespons hasil task force terkait tragedi Kanjuruhan. Semoga tidak lama lagi kompetisi Liga 1 bergulir lagi, karena apa yang diinginkan PSSI agar timnas Indonesia dapat meningkatkan performa saat kompetisi sudah berjalan,” kata Iriawan.
Namun, Rakor tersebut hanya membahas tentang kelanjutan kompetisi Liga 1, sementara Liga 2 dan Liga 3 kemungkinan akan menyesuaikan jadwal kompetisi kasta tertinggi.
Sampai saat ini, belum ada informasi resmi yang diterima oleh pihak Persipura Jayapura tentang kepastian kelanjutan kompetisi Liga 2. Skuad Persipura pun masih diliburkan hingga batas waktu yang belum ditentukan. (*)