Jayapura, Jubi – Bek senior Persipura Jayapura, Ricardo Salampessy ikut mengkritisi kegagalan timnya meraih tiga poin di laga kontra Putra Delta Sidoarjo pada laga lanjutan wilayah timur kompetisi Liga 2 yang berlangsung di Stadion Utama Lukas Enembe, Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Selasa (27/9/22). Dalam laga tersebut Persipura hanya bermain imbang dengan skor 1-1.
Ricardo yang ikut bermain di laga tersebut selama 90 menit mengakui hasil imbang itu tak sesuai harapan timnya. Ia bahkan menilai timnya gagal mengunci tiga poin karena lengah di menit akhir.
Persipura yang sempat unggul lebih dulu lewat Gunansar Mandowen harus dibayar mahal dengan gol balasan tim tamu yang dicetak oleh Joko Supriyanto pada menit tambahan waktu, menit 90+1. Skor 1-1 pun bertahan hingga selesai.
Mantan bek tim nasional Indonesia itu menyebut, timnya tak akan lolos ke babak selanjutnya jika permainan yang ditampilkan oleh timnya seperti pada laga tadi.
“Hasil imbang ini jujur bukan hasil yang kita harapkan, sebenarnya kita bisa dapat hasil yang lebih baik, tapi di saat kita tidak dapat memanfaatkan keunggulan kita, dan lawan memanfaatkan kelengahan kita dan mencetak gol balasan. Dan saya rasa kita tidak cukup kalau bermain seperti ini kalau ingin lolos ke Liga 1,” kata Ricardo kepada wartawan usai pertandingan.
Sebelumnya, Pelatih Ricky Nelson menyebut kegagalan timnya memetik tiga poin karena faktor ketidakberuntungan. Pasalnya, skuad Mutiara Hitam mendapatkan banyak peluang.
“Kita bisa selesaikan pertandingan walaupun boleh dikatakan hari ini kita sangat tidak beruntung karena banyak sekali peluang, ada dua peluang kena tiang dan ini yang membuat anak-anak sedikit frustasi dan lawan mencoba untuk mendelay permainan dan membut tempo lambat dan kehilangan tempo di babak pertama,” kata Ricky Nelson kepada wartawan usai pertandingan.
Ricky Nelson sempat menambah pemain berposisi striker, Patrich Wanggai untuk memberikan daya gedor di lini depan yang sudah berisikan Sansan Fauzi. Sayang, walau bermain dengan dua striker mereka tetap gagal mengunci tiga poin.
“Babak kedua kita terus mencoba, namun peluang belum menjadi gol di babak kedua dan menit terakhir mereka memanfaatkan dari set piece. Hasil Putra Delta lawan Persewar itu tidak bisa dijadikan patokan seperti yang saya bilang sejak awal, mereka hanya kurang waktu istirahat. Kita bereaksi dengan memasukan Patrich Wanggai tadi untuk menambah dua striker tadi dan akhirnya bisa membuahkan gol. Saya sudah coba lebih agresif,” pungkasnya.
Atas hasil imbang tersebut, posisi Persipura kini masih tertahan di peringkat kedua klasemen sementara wilayah timur. Tim Mutiara Hitam mengumpulkan jumlah poin yang sama dengan Persiba Balikpapan, yakni dengan 10 poin.
Persipura akan melakoni derby Papua menghadapi saudara mudanya, Persewar Waropen pada laga berikutnya di Stadion Mandala, Kota Jayapura, 1 Oktober mendatang. (*)