Jayapura, Jubi – Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura minta warga di ibukota Provinsi Papua tersebut teta[ disiplin protokol kesehatan (prokes) saat beraktivitas di luar rumah meski penggunaan masker mulai dilonggarkan.
“Presiden sudah mengarahkan bisa melepas masker, maka kami mengikuti kebijakan pemerintah,” ujar Wali Kota Jayapura, Benhur Tomi Mano, di Kantor Wali Kota Jayapura, Rabu (18/5/2023).
Dikatakan Tomi Mano, Pemkot Jayapura berusaha menekan penyebaran sehingga untuk kedua kalinya berhasil berada di zona hijau Covid-19, yaitu pada Desember 2021 dan Mei 2022.
“Jangan lalai karena kita masih dalam situasi pandemi Covid-19 supaya kita tidak kembali berada di zona merah karena dampaknya sangat luar biasa bagi kesehatan, ekonomi, dan aktivitas kita,” ujar Tomi Mano.
Dikatakan Wali Kota Tomi Mano, guna mencegah Covid-19 kembali mewabah di ibukota Provinsi Papua, pemerintah daerah bersama Satuan Tugas Penanganan Covid-19 berusaha dengan memperketat pergerakan masyarakat di pelabuhan dan bandara.
“Masyarakat yang baru datang ke Kota Jayapura harus benar-benar sehat dan sudah mengikuti program vaksinasi lengkap di daerahnya masing-masing supaya mencegah penyebaran Covid-19,” ujar Tomi Mano.
Wakil Wali Kota Jayapura, Rustan Saru mengatakan, berdasarkan arahan Presiden Indonesia Joko Widodo mengizinkan warga melepas masker saat berada di luar ruangan, karena situasi pandemi mulai terkendali.
“Saya minta, jangan sampai kita lengah dengan tidak memperketat prokes karena sangat berbahaya. Tetap waspada dan berhati-hati, karena masih dalam situasi pandemi Covid-19,” ujar Rustan.
Dikatakan Rustan, warga boleh melepas masker jika berada di area terbuka dan tidak padat, transportasi umum, jangan melepas masker saat berada di dalam ruangan, masyarakat rentan atau lanjut usia (lansia) dan memiliki komorbid (penyakit bawaan) tetap menggunakan masker saat beraktivitas.
“Kami akan melakukan evaluasi langkah langka-langkah penanganan Covid-19. Jika kasusnya melonjak maka kami tetap minta warga agar menggunakan masker saat beraktivitas,” ujar Rustan. (*)
Discussion about this post