Manokwari, Jubi – Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Manokwari di Provinsi Papua Barat memberikan bantuan kepada penyandang disabilitas dan anak terlantar dalam rangkaian kegiatan Bulan Bakti Gotong Royong dari 8 Oktober sampai 8 November 2022 untuk memperingati ulang tahun daerah.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Manokwari, Muhammad Mansur mengatakan, pemerintah daerah memberikan alat bantu berupa lima motor roda tiga, 15 kursi roda, 12 tongkat, dan 12 alat bantu dengar kepada penyandang disabilitas.
Selain itu, menurut dia, Pemerintah Kabupaten Manokwari memberikan bantuan uang masing-masing Rp1,5 juta kepada 300 penyandang disabilitas dan 300 anak terlantar.
“Penerima bantuan sebetulnya lebih dari itu, tapi karena anggaran kita terbatas sehingga pemberian bantuan disesuaikan dengan anggaran yang ada,” kata Mansur di Manokwari, Senin (7/11/2022).
Menurut Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Kabupaten Manokwari, Fredy M Laleno, ada setidaknya 600 penyandang disabilitas di sembilan distrik di Kabupaten Manokwari.
Bupati Manokwari Hermus Indou dalam apel di halaman Kantor Bupati Manokwari pada Senin pagi menyatakan pemerintah daerah terus berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan penyandang disabilitas.
Satu Mobil Pemadam Kebakaran
Sementara itu Pemerintah Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat telah mengadakan satu mobil pemadam kebakaran dan berencana menambah dua sampai tiga mobil pemadam lagi untuk mendukung penanggulangan kebakaran di wilayahnya.
“Harapannya, jika ada kebakaran maka kita bisa memberikan pertolongan secepatnya. Kita ingin beberapa mobil pemadam kebakaran nanti ditempatkan di titik-titik berbeda supaya pertolongan lebih cepat diberikan,” kata Bupati Manokwari Hermus Indou di Manokwari, Senin.
Dia mengemukakan bahwa selama ini penanganan kebakaran di wilayah Manokwari terkendala ketersediaan mobil pemadam kebakaran.
Ia mencontohkan, keterbatasan sarana pendukung pemadam kebakaran membuat petugas kesulitan mengatasi kebakaran yang terjadi di Pasar Wosi dan Pasar Sanggeng.
Selain berupaya memperkuat armada pemadam kebakaran, Pemerintah Kabupaten Manokwari menyiagakan petugas untuk membantu pemadaman kebakaran.
Bupati meminta Dinas Satuan Polisi Pamong Praja Manokwari menyiagakan petugas selama 24 jam untuk membantu penanganan kebakaran.
Kepala Dinas Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Manokwari Yusuf Kayukatui mengatakan bahwa dinas punya 12 petugas pemadam kebakaran dan tujuh di antaranya sudah bersertifikat.
Dengan sumber daya yang terbatas, Yusuf mengatakan, dinas melakukan pengaturan supaya setiap waktu selalu ada petugas pemadam kebakaran yang siaga.
Ia juga mengatakan bahwa dinas sudah menyiapkan pangkalan di kompleks Kantor Dinas Satuan Polisi Pamong Praja untuk menempatkan mobil pemadam kebakaran dengan kapasitas tangki 5.000 liter dari pemerintah kabupaten.
“Semoga ke depan nanti kami dibantu lagi armada pemadam kebakaran dengan kapasitas yang lebih. Saya berharap baik Bupati maupun Gubernur bisa memberikan hibah, tidak hanya untuk kami di Manokwari, tapi semua kabupaten di Papua Barat,” katanya. (*)
Untuk melihat lebih banyak content JUBI TV, click here!