Wamena, Jubi – Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan, Jumat (23/2/2024), menyalurkan bantuan pangan beras kepada seluruh kabupaten yang ada di provinsi baru tersebut. Bantuan pangan yang disalurkan untuk 233.779 kepala keluarga se-Papua Pegunungan, dan setiap kepala keluarga mendapat 10 kilogram beras.
Penjabat Gubernur Papua Pegunungan, Velix Vernando Wanggai mengatakan program ini merupakan penyaluran beras cadangan pemerintah dalam rangka bantuan pangan kepada masyarakat.
“Ini adalah bukti kehadiran negara dan pemerintah untuk langsung menyentuh kepada setiap kelompok penerima,” kata Velix Wanggai.
Menurut Pj Gubernur program tersebut memiliki makna bahwa ada upaya terkait pengendalian harga beras yang mahal di Papua Pegunungan. Hal ini juga menjadi perhatian pemerintah untuk lebih gencar dalam menyalurkan bantuan sosial dan operasi pasar.
“Program ini membantu masyarakat karena harga beras saat ini bervariasi begitu juga bahan pokok lainnya,” katanya.
Kepala kantor Bulog cabang Wamena, Stefanus Kurniawan menyatakan dari 233.779 kepala keluarga direncanakan akan menerima bantuan hingga enam bulan ke depan.
Untuk Jayawijaya kepala keluarga yang menerima sebanyak 38.825, Lanny Jaya 40.228, Mamberamo Tengah 11.732, Tolikara 36.957, Yalimo 13.111, Nduga 27.261, Yahukimo 47,512 dan Pegunungan Bintang 18.153.
“Penyaluran melalui kantor cabang Wamena itu untuk Jayawijaya, Mamberamo Tengah, Tolikara dan Yalimo. Sedangkan Nduga dari kantor cabang Timika, Yahukimo dari Merauke dan Pegunungan Bintang dari kantor wilayah Jayapura,” katanya. (*)
Discussion about this post