Timika, Jubi – Usai menyaksikan langsung sejumlah pertandingan di babak kualifikasi PON XXI Aceh-Sumatera Utara bagi 4 DOB di Kabupaten Mimika, penjabat Gubernur Papua Pegunungan, Velix Vernando Wanggai beserta sejumlah pimpinan OPD melanjutkan kunjungan kerja ke sejumlah kabupaten, salah satunya Nduga.
Bertolak dari Timika menuju Keneyam, ibu kota Nduga, Jumat (26/1/2024) Pj Gubernur mengunjungi sejumlah sekolah dan pelayanan kesehatan baik di Puskesmas maupun Rumah Sakit.
Selain itu Pj Gubernur juga melakukan rapat koordinasi dengan Pj Bupati Nduga dan ketua KPUD dan Bawaslu, terkait persiapan pemilihan legislatif dan pemilihan Presiden dan wakil Presiden 14 Februari 2024.
Usai kunjungan Penjabat Gubernur, Velix Wanggai melihat langsung kondisi 16 sekolah yang ada di Keneyam dan pelayanan kesehatan, maka pemerintah provinsi akan berupaya mendorong agar peningkatan pelayanan dasar bagi masyarakat Nduga dapat berjalan baik.
“Ini menjadi sebuah simbol bagi kami bahwa ada pendidikan dan kesehatan yang harus kami berikan atensi. Kami sadar, dengan segala keterbatasan yang ada di Kabupaten Nduga, sehingga kami dari pemerintah provinsi akan mengelola agenda ini supaya peningkatan pelayanan dasar masyarakat,” kata Wanggai dalam siaran pers protokoler pemprov yang diterima Jubi, Sabtu malam (27/1/2024).
Menurutnya, sekolah yang dikunjunginya itu bukan hanya melayani bagi masyarakat di Keneyam sebagai ibu kota kabupaten saja, tetapi bagi distrik-distrik lainnya di Nduga.
Selain itu pemerintah provinsi akan kembali mengoptimalkan pelayanan dasar minimal dari rumah sakit Nduga yang telah memiliki fasilitas relatif baik dari sisi fisik, tetapi akan dilihat pula secara terpadu, baik dari sisi SDM, sarana prasarana dan dukungan lainnya.
“Sehingga dalam waktu dekat ini pelayanan-pelayanan dasar sudah bisa terlaksana di Nduga,” katanya.
Ia menyebut jika Nduga juga menjadi perhatian secara nasional, sehingga nantinya secara khusus akan melaporkan ke pemerintah pusat, agar bersama-sama berkontribusi baik dari lintas kementerian/lembaga dalam membangun kabupaten Nduga ke depannya.
“Jadi kita ingin ada percepatan pembangunan Nduga terpadu, baik pendidikan, kesehatan, potensi ekonomi, bahkan Nduga bisa menjadi pintu masuk jalur logistik,” katanya. (*)
Discussion about this post