Jayapura, Jubi – Kepolisian Resor atau Polres Jayapura Kota bersama TNI dan pemerintah daerah menyiagakan 2000 personel gabungan, amankanย unjuk rasa. Rencananya akan ada unjuk rasa dari Koalisi Rakyat Papua Save Lukas Enembe di Lingkaran Abepura dan Taman Imbi, Selasa (20/9/2022).
“Kami akan lakukan penyekatan di beberapa titik, sebab ada rencana pergeseran lokasi demo dari lingkaran Abe ke Taman Imbi,” kata Kapolres Jayapura Kota Kombes Victor Dean Mackbon di Kota Jayapura, Senin (19/9/2022).
Menurut ia, sebenarnya permintaan unjuk rasa dari Koalisi Rakyat Papua ditolak, sebab koordinator aksi belum bisa menjelaskan siapa saja koordinator lapangan dari jumlah peserta yang jumlahnya sekitar 4.000 orang.
“Nah, 4.000 ini belum bisa dijelaskan siapa saja karena sesuai ketentuan per 10 orang itu koordinatornya siapa. Selain itu, syarat-syarat lainnya juga itu belum bisa dilengkapi,”
“Tetapi prinsipnya kami tidak pernah menghalangi, Ini hak yang harus kita lindungi. Makanya kami tetap berikan pengamanan jalannya unjuk rasa,” ujarnya.
Dari hasil komunikasi, kata Victor, koordinator aksi sepakat menjaga dan menjamin penyampaian aspirasi tidak disusupi dengan kegiatan yang melanggar kedaulatan negara. “Ini yang kami ada sampaikan ke mereka, dan mereka sepakat,” sambungnya.
Tidak boleh ada long march
Mackbon menegaskan, pihaknya tidak mengijinkan adanya long march dalam unjuk rasa, sebab Kota Jayapura hanya memiliki akses jalan yang terbatas, berbeda dengan kota besar lain.
“Kalau mereka (pendemo) lakukan long march, kami akan cegah dan membubarkan. Tapi kalau dikoordinir baik dengan kendaraan kami akan memberikan fasilitas. Tapi dengan melihat juga kemampuan lokasi unjuk rasa,” tegasnya. (*)