Jayapura, Jubi – Komandan Polisi Provinsi Malaita, Kepulauan Solomon Lesley Kili mengimbau masyarakat untuk menghormati proses pemilu di negara itu. Ia juga mengingatkan kepada masyarakat agar mempersiapkan diri untuk Pemilihan Umum Nasional Gabungan pada 17 April 2024.
Kili menyatakan imbauan tersebut setelah polisi menangani laporan konflik antara pendukung kandidat di daerah pemilihan Malaita Utara dan Kwara’ae tengah minggu ini, demikian dikutip jubi dari solomonstarnews.com, Sabtu (13/4/2024).
Dilaporkan terjadi ketegangan selama kampanye di daerah pemilihan Kwara’ae Tengah, Baegu Asifola, dan Malaita Utara yang menimbulkan kebencian antara pendukung dan masyarakat.
Kili mengatakan masyarakat harus menghormati proses pemilu dan membiarkan polisi menangani masalah yang berkaitan dengan kejahatan daripada mengambil tindakan sendiri.
Dia mengatakan Polisi telah siap memberikan keamanan dan bantuan selama dan setelah pemilu untuk memastikan semua orang berpartisipasi secara bebas selama pemilu.
Dia mendorong para pemimpin masyarakat dan masyarakat agar bekerja sama dengan polisi dan otoritas yang bertanggung jawab untuk menciptakan perdamaian bagi semua orang.
Ia menambahkan aktivitas kriminal yang dapat mengganggu pergerakan masyarakat selama dan setelah pemilu harus segera dilaporkan ke polisi. Layanan 24 jam untuk pelaporan polisi juga telah disediakan.
“Polisi di Malaita sudah siap memberikan keamanan selama pemilu ini. Penting bagi para pemimpin masyarakat dan anggota masyarakat bekerja sama dengan polisi untuk menyelenggarakan pemilu yang bebas dan damai di Provinsi Malaita,” kata Kili.
Ia kembali mengimbau para pendukung kandidat untuk saling menghormati satu sama lain pada masa kampanye dan pemungutan suara. (*)
Discussion about this post