Jayapura, Jubi – Daftar pemilih Pemilihan Umum (Pemilu) di Kepulauan Solomon sedang menunggu persetujuan dari Komisi Pemilihan Umum Kepulauan Solomon (SIEC) untuk dicetak dan didistribusikan agar dapat dilihat publik.
Hal ini terungkap dalam acara talkback Komisi Pemilihan Umum Kepulauan Solomon (SIEC) di Solomon Islands Broadcasting Corporation pada Minggu (28/1/2024).
“Ketua Pejabat Pemilihan, Jasper Highwood Anisi, mengatakan daftar tersebut perlu mendapat persetujuan dari komisi sebelum dipublikasikan ke publik untuk dilihat dan diakses,” demikian dikutip Jubi dari solomonstarnews.com, Rabu (31/1/2024).
“Kabarnya daftarnya sudah siap. Pekerjaan akhir daftar pemilih sudah selesai. Fase ketiga telah selesai pekan ini, kami akan merilis daftarnya,” katanya.
Anisi mengatakan salah satu cara untuk mengakses daftar tersebut adalah dengan membayar sejumlah kecil biaya kepada Kementerian Keuangan dan Perbendaharaan (MOFT).
“Daftar ini gratis tetapi jika Anda ingin mengaksesnya dalam waktu dekat, Anda harus membayar sejumlah kecil biaya [kepada Kementerian Keuangan dan Perbendaharaan].”
Ketua Pemilu Solomon Anisi menambahkan bahwa Gubernur Jenderal akan mengumumkan tanggal pemilihan pada 20 Februari dan negara harus mengadakan pemilihan pada 17 April.
“Itulah rencana timeline persiapan Pilkada bersama 2024,” ujarnya.
Tim SIEC akan menempelkan daftar pemilih di sebelah TPS di 50 daerah pemilihan di negara tersebut.
Kepulauan Solomon kini tinggal tiga bulan lagi dari pemilihan umum gabungan pertama yang diadakan di negara tersebut sejak kemerdekaan pada Juli 1978.
Parlemen berikutnya akan menjadi Parlemen ke-12 sejak kemerdekaan negara Kepulauan Solomon dari Inggris. (*)
Discussion about this post