Jayapura, Jubi- Perdana Menteri Solomon, Manasseh Sogavare baru saja tiba di Beijing Minggu, 10/72023 dan disambut pejabat tinggi di sana. Dalam @GlobalWatchCGTN milik pemerintah China, Sogavare menyatakan, “I am back home”.
Pernyataan ini mendapat kecaman dari pemimpin oposisi di Parlemen Nasional Kepulauan Solomon, Hon Matthew Wale, sebagaimana dilansir solomonstarnews.com yang dikutip jubi.id Selasa (11/7/2023).
Hon Matthew Wale juga melakukan protes dalam akun twitter pribadinya dan menampilkan video dari Dalam @GlobalWatchCGTN milik pemerintah China.
Tokoh oposisi yang pernah melancarkan kritik kebijakan 30 keping perak dan penyangkalan Yudas Iskariot terhadap Sogavare itu, menggambarkan pernyataan Perdana Menteri ketika tiba di China bahwa ‘dia kembali ke rumah’ sebagai hal yang keterlaluan.
Sebuah video yang diposting di twitter menunjukkan, setibanya di Beijing, Perdana Menteri Manasseh Sogavare memberi tahu pejabat pemerintah China ‘Saya kembali ke rumah’.
Video tersebut telah memicu banyak kritik mengenai maksud sebenarnya di balik pernyataan Perdana Menteri tersebut.
Pemimpin Oposisi mengatakan sangat mengejutkan mendengar pernyataan seperti itu dari Perdana Menteri Kepulauan Solomon di luar negeri.
Hon Wale mengatakan baru-baru ini selama perayaan Kemerdekaan ke-45 Kepulauan Solomon, Perdana Menteri telah berjanji kepada rakyat negara ini untuk mengejar kebijakan luar negeri yang independen yang tidak berpihak pada perjuangan geopolitik antara China dan Amerika Serikat (AS).
Namun, Hon Wale mengatakan pernyataan Perdana Menteri setibanya di Beijing jelas merupakan ejekan dan memalukan terhadap pidato kemerdekaan bangsa Solomon baru-baru ini.
“Sungguh mengejutkan mendengar ini dari Perdana Menteri. Untuk Perdana Menteri yang menyiratkan bahwa China adalah rumahnya tidak diplomatis dan memalukan,” katanya.
Hon Wale mengatakan pernyataan Perdana Menteri hanya menunjukkan di mana letak hatinya yang sebenarnya.
“Ini memalukan terutama bagi teman-teman diplomatik kami yang lain. Pernyataan seperti itu melukiskan gambaran yang sangat negatif bahwa kita memiliki Perdana Menteri yang menginginkan satu mitra diplomatik daripada yang lain hanya untuk alasan yang diketahui dirinya sendiri, ”kata Hon Wale.
Pemimpin Oposisi telah meminta Perdana Menteri untuk mengklarifikasi pernyataan ‘Saya kembali ke rumah’.
“Perdana Menteri harus mengklarifikasi dan menjelaskan kepada orang-orang kami apa yang dia maksud dengan pernyataannya kecuali dia memiliki hubungan genetik dengan China yang tidak kami ketahui,” kata Hon Wale.(*)