Jayapura, Jubi – Meningkatnya kesadaran, partisipasi, dan peran serta masyarakat dalam mendukung gerakan pendidikan anak usia dini atau PAUD berkualitas merupakan tanggung bersama.
Hal itu diungkapkan Ketua Pokja Bunda PAUD Papua, Protasius Lobya, usai pengukuhan Bunda PAUD kota dan distrik, serta Pokja Bunda PAUD Kota Jayapura di Kantor Wali Kota Jayapura, Rabu (25/1/2023).
PAUD adalah pembinaan anak dari sejak lahir hingga usia enam tahun, sebagai upaya pengembangan rohani dan jasmani agar anak siap memasuki pendidikan lebih lanjut.
“Dengan keterlibatan semua pihak, maka pelayanan pembinaan dan pengembangan PAUD semakin berkualitas, cerdas, beradab, mandiri, hebat, dan sejahtera,” ujarnya.
Kehadiran Bunda PAUD dan Pokja (kelompok kerja) Bunda PAUD dinilai sangat penting, sebagai motor penggerak, membina, membangun akses, mutu, dan layanan.
“Meningkatnya kerja sama kemitraan dengan berbagai pemangku kepentingan terkait dengan layanan PAUD berkualitas, meningkatnya jumlah desa atau kampung yang memperoleh layanan PAUD,” ujarnya.
Protasius Lobya yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan, Perpustakaan, dan Arsip Daerah Papua berharap peningkatan kompetensi dan memperhatikan kesejahteraan guru PAUD diperhatikan.
“Memberikan jaminan perlindungan terhadap PAUD dalam mendapatkan akses pelayanan pendidikan, kesehatan, dan perlindungan hukum. Penting supaya menyiapkan anak agar tidak putus sekolah saat usia SD,” jelasnya.
Bunda PAUD Kota Jayapura periode 2022-2024, Maria Yuvita G. Pekey, mengatakan guna mewujudkan gerakan PAUD berkualitas dibutukan sinergitas, koordinasi, dan sinkorinisasi lembaga, pemerintah, dan organisasi.
“Melakukan pendataan dan membentuk kelompok kerja di tingkat distrik, kampung, dan kelurahan sehingga gerakan PAUD berkualitas dapat terlaksana dengan baik,” ujarnya.
Bunda PAUD dan Pokja Bunda PAUD meningkatkan kapasitas diri sehingga bisa mengetahui arah dan kebijakan yang dilakukan sehingga berkontribusi terhadap pemerintah terutama di bidang pendidikan.
“Sinkorinisasi program dan kegiatan demi meningkatkan kualitas pendidikan dan mewujudkan kesejahteraan anak di Kota Jayapura,” katanya. (*)