Wamena, Jubi – Bupati Jayawijaya, Provinsi Papua Pengunungan, John Richard Banua, meresmikan gedung Kapela St Kornelius Kemisake di Distrik Itlay Hisage.
Bupati Jayawijaya juga mengapresiasi para kepala kampung di wilayah itu yang diberi tanggung-jawab untuk membangun dan bisa menyelesaikannya tepat waktu.
“Terima kasih kepada para kepala kampung yang sudah berkomitmen untuk menyelesaikan pembangunan gedung kapela ini,” kata Bupati Banua saat memberikan sambutan pada acara peresmian, beberapa waktu lalu.
“Saya atas nama pemerintah daerah, pribadi, dan masyarakat turut bersyukur kepada Tuhan karena kehendak-NYA sehingga gedung gereja ini bisa rampung,” ungkap Bupati Banua.
Menurutnya, penyelesaian pembangunan di daerah Itlay Hisage merupakan ujian, mengingat medan menuju distrik tersebut cukup sulit. Meski demikian, tiga gereja yakni Katolik, GKIP, dan GKI yang ada di distrik tersebut dapat dibangun dengan megah.
“Kami bersukur kepada Tuhan meski medan sulit namun pembangunan gereja dapat rampung,” katanya.
Pada kesempatan itu, bupati juga mengingatkan para kepala kampung agar menggunakan dana desa untuk pembangunan fisik salah satunya membantu pembangunan gereja daripada dana desa digunakan untuk hal-hal yang tidak jelas.
“Ada instruksi bupati yang memperbolehkan penggunaan dana desa untuk pembangunan gereja. Terima kasih kepada masyarakat Kemisake yang sudah menggunakan dana kampung untuk membangun gereja,” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Dekan Dekenat Pegunungan Tengah, Pastor Kornelis Pr, berharap agar bangunan kapela ini dapat digunakan dengan baik oleh umat untuk berkumpul dan berkomununikasi dengan Tuhan.
“Saya harap dari situ kita bisa memetik buah-buah yang baik untuk kehidupan kita. Kapela yang megah juga harus menjadi cerminan bahwa hati kita harus sungguh-sungguh terarah untuk Tuhan,” katanya.
Atas nama tim Pastoral Dekenat Pegunungan Tengah, ia juga menyampaikan terima kasih kepada Bupati Jayawijaya yang selalu dan terus memberikan perhatian bagi umat Katolik ketika akan membangun rumah Tuhan.
“Terima kasih Bapak Bupati. Pengalaman dimana-mana, kalau untuk gereja Bapak bupati selalu memberikan bantuan, dan ini luar biasa. Atas nama seluruh umat di dekenat ini kami menyampaikan terima kasih,” ungkapnya.
Ia juga mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Jayawijaya yang terus memberikan perhatian dan mendorong para kepala kampung untuk mengunakan dana kampung dengan baik.
Pembangunan Kapela St Kornelius Kemisake menghabiskan biaya sekitar Rp3 miliar. Sebagian besar anggarannya bersumber dari sumbangan umat, dana desa, dan bantuan para donator. Pemkab Jayawijaya memberikan bantuan Rp300 juta untuk perampungan gedung kapela yang dimulai pembangunannya pada 8 Januari 2022 lalu. (*)