Jayapura, Jubi – Jalan merupakan prasarana utama dalam transportasi. Karena itu, jalan adalah fasilitas umum yang sangat penting.
“Terutama jalan di permukiman warga, apalagi jalan tersebut berada di area perkantoran dan pergudangan,” ujar Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Permukiman Kota Jayapura, Nofdi J Rampi di Kantor Wali Kota Jayapura, Selasa (9/8/2022).
Dikatakannya, agar jalan tetap terjaga dengan baik, PUPR Kota Jayapura akan melibatkan para pelaku usaha dalam pola penanganan jalan di lokasi masing-masing.
“Perusahaan menggunakan dana CSR mereka. Pola ini bisa dilakukan tapi harus duduk dalam rapat kebersamaan, tidak membebani,” ujarnya.
Dikatakannya, daerah yang produktivitas ekonomi tinggi seperti daerah perkantoran dan pergudangan, tetapi ruas jalan yang lalu lintasnya tidak tinggi tapi bertonase tinggi, akan memberikan dampak terhadap jalan.
“Mungkin saja itu bisa kita gagas untuk kebersamaan dalam penanganan ruas jalan. Misalnya, kami bangun (jalan), tapi kalau rusak lagi tanggung jawab mereka dalam pemeliharaannya. Itu nanti kami minta kontribusi mereka,” ujarnya.
Menurutnya, penanganan dalam dengan melibatkan pelaku usaha sangat baik, sekaligus sebagai bentuk kontribusi terhadap pembangunan khususnya di bidang infrastruktur.
“Yang paling penting di sini adalah pekerjaan awal harus benar-benar berkualitas tinggi, yaitu menggunakan jalan beton agar bisa bertahan lama,” jelasnya.
Nofdi berharap warga memiliki tanggung jawab dalam merawat jalan yang sudah dibangun pemerintah daerah, agar memberikan kontribusi terhadap perkembangan perekonomian warga. (*)