Jayapura, Jubi – Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Kepulauan Yapen terus memaksimalkan pelayanan kesehatan masyarakat hingga tingkat kampung dengan program penggerakan posyandu aktif.
“Melibatkan kader-kader posyandu di empat distrik di Kabupaten Kepulauan Yapen. Kegiatan ini manfaatnya sangat besar dan penting bagi masyarakat,” ujar Penjabat Bupati Kepulauan Yapen, Cyfrianus Yustus Mambay, kepada Jubi, Rabu (21/6/2023).
Posyandu merupakan garda paling depan dalam pelayanan kesehatan karena lebih mengetahui kondisi kesehatan ibu dan anak maupun warga di tingkat kampung, sehingga posyandu perlu didukung, baik dari aspek ilmu maupun keterampilan praktis yang dapat dimanfaatkan untuk penanganan dini di kampung.
“Saya menyampaikan terima kasih kepada Kepala Dinas Kesehatan yang sudah melaksanakan kegiatan ini. Oleh karena itu, kegiatan ini harus dilakukan juga kepada kader-kader posyandu di distrik yang lain, tentunya akan disesuaikan dengan pembiayaan,” katanya.
Posyandu merupakan salah satu bentuk upaya kesehatan bersumber daya masyarakat, yang dikelola dari, oleh, untuk, dan bersama masyarakat guna memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar.
“Posyandu sebagai pelayanan masyarakat yang paling depan. Program baik tapi kalau di tingkat kampung tidak berjalan, maka kami juga mengalami kerepotan,” katanya.
Pada kesempatan ini, Cyfrianus Mambay berpesan kepada 160 kepala kampung di Kabupaten Kepulauan Yapen agar mengalokasikan anggaran baik operasional kader posyandu maupun honor, sehingga mereka benar-benar maksimal melayani masyarakat di tingkat kampung.
“Ketika kampung belum ada puskesmas dan pustu, perawat bekerja sendiri. Penggerakan posyandu aktif sehingga terjadi sinergitas dan kesinambungan antara puskesmas dan rumah sakit dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” pungkasnya. (*)