Jayapura, Jubi- Pemerintah koalisi Perdana Menteri (PM) Charlot Salwai sekarang mendapat dukungan 33 dari 52 Anggota Parlemen (MP), memperkuat kepemimpinannya dan memastikan stabilitas saat ia memasuki tahun kedua masa jabatannya.
Dukungan ini dikukuhkan selama kaukus pemerintah yang diadakan kemarin di Kantor Perdana Menteri, menyusul penundaan parlemen.Demikian dikutip jubi.id dari dailypost.vu, Minggu (10/11/2024)
Koalisi tersebut mencakup beberapa partai politik utama: Partai Pemimpin Vanuatu (LPV), Graon mo Jastis Pati (GJP), Vanua’aku Pati (VP), dan Reunifikasi Gerakan untuk Perubahan (RMC).
Partai-partai ini telah menegaskan kembali janji mereka untuk bekerja sama, mendukung pemerintahan Salwai dan tujuan pemerintahannya.
Pada pertemuan kaukus, anggota parlemen meninjau total 28 rancangan undang-undang pemerintah, yang mencerminkan pendekatan proaktif pemerintah dalam memajukan prioritas legislatif.
Dengan mayoritas yang besar, Salwai memiliki posisi yang baik untuk memastikan pengesahan undang-undang utama pada sisa masa jabatannya.
Saat pemerintah bersiap menghadapi sidang Parlemen pada Selasa (12/11/2024) minggu depan, mayoritas parlemen Salwai yang kuat memberinya pengaruh yang diperlukan untuk menavigasi setiap tantangan potensial.
Dalam sistem parlementer Vanuatu, oposisi dapat mengajukan mosi tidak percaya hanya dengan sembilan tanda tangan, tetapi mengingat posisi Salwai yang dominan, kemungkinan keberhasilan mosi tersebut tetaplah rendah.(*)
Untuk melihat lebih banyak content JUBI TV, click here!