Jayapura, Jubi – Meningkatnya jumlah penyandang disabilitas di seluruh negeri Fiji, terjadi akibat amputasi dan penyakit kesehatan lainnya. Terutama pula layanan khususnya bagi mereka termasuk saat tunarungu hendak melaporkan kasus-kasus mereka.
“Yang sangat dibutuhkan adalah pekerjaan bahasa isyarat bagi tunarungu, saya mohon apakah hal ini dapat dipikirkan dengan matang. Baru-baru ini ada kasus seorang tunarungu melapor ke polisi, ada kendala dalam komunikasi satu sama lain,” kata Asisten Menteri Perempuan, Anak dan Perlindungan Sosial Sashi Kiran di Lautoka pekan lalu kepada fijitimes, yang dikutip Jubi, Senin (15/1/2024).
Dia mengatakan, ada kebutuhan untuk meningkatkan layanan bagi penyandang disabilitas dan mereka yang berkebutuhan khusus. Dalam tur bersama ke Pusat Disabilitas Barat bersama Wakil Perdana Menteri Profesor Biman Prasad, Asisten Menteri sosial Ms Kiran berbicara tentang kebutuhan mendesak bagi anggota masyarakat untuk mengakses layanan yang layak ketika diperlukan.
“Kami memiliki 137.000 penyandang disabilitas dan ini merupakan jumlah yang sangat tinggi. Setiap bulannya kami menghasilkan 60 hingga 80 orang penyandang disabilitas karena amputasi dan sebab lainnya,” ujarnya.(*)
Discussion about this post