Jayapura, Jubi – Wakil Rektor (VC) Universitas Nasional Fiji (FNU), Profesor Unaisi Nabobo-Baba, baru-baru ini bertemu dengan para pemimpin perempuan untuk membahas pendanaan bagi mahasiswa di daerah pedesaan, terpencil, dan wilayah martim di Fiji.
“Di antara para pemimpin yang ditemuinya adalah Marama Bale Na Roko Tui Dreketi Ro Teimumu Kepa, Asisten Menteri Perempuan, Anak, dan Perlindungan Sosial, Sashi Kiran, mantan Direktur Eksekutif Asosiasi Organisasi Non-Pemerintah Kepulauan Pasifik (PIANGO) & Penasihat Pacific Theological College, Emele Duituturaga, dan mantan anggota parlemen dan pengacara terkemuka di Suva, Tanya Waqanika,” demikian dikutip Jubi dari fijitimes.com.fj, Rabu (6/12/2023).
Prof Nabobo-Baba mengatakan mereka berdiskusi bagaimana mendapatkan dukungan dari para pemimpin lain untuk meningkatkan peluang pendanaan pendidikan tinggi bagi siswa dari daerah pedesaan, terpencil, dan maritim, serta mereka yang berasal dari komunitas marginal.
“Di FNU, kami percaya bahwa pendidikan harus dapat diakses oleh semua orang, dan kami akan melakukan apa pun untuk memastikan setiap warga Fiji yang ingin melanjutkan pendidikan tinggi menerima dana untuk melakukannya,” katanya.
“Ini adalah diskusi yang menarik dengan para pemimpin perempuan terkemuka yang memiliki semangat terhadap pendidikan dan masa depan generasi muda Fiji.”
“Kami semua memiliki visi yang sama untuk menjadikan pendidikan tinggi lebih mudah diakses terutama bagi siswa dari daerah pedesaan, terpencil, dan maritim di Fiji.”
VC mengatakan ada peluang pendanaan yang tersedia melalui Layanan Beasiswa dan Pinjaman Tersier (TSLS) namun juga harus ada peluang pendanaan lain yang tersedia bagi siswa untuk mengatasi meningkatnya jumlah pendaftaran di lembaga pendidikan tinggi. (*)