Jayapura, Jubi – Duel antar saudara se-Tanah Papua, Persipura Jayapura versus PSBS Biak dalam lanjutan kompetisi Liga 2 Grup 4 berjalan seru. Laga yang berlangsung di Stadion Mandala, Jumat (20/10/2023) itu berakhir imbang, 1-1.
Kedua tim mengawali babak pertama dengan bermain waspada. Masih mencari celah untuk membuka ruang pertahanan lawan.
Tak banyak peluang berarti yang dibuat oleh kedua tim. Pertarungan lebih banyak berkutat di lini tengah. Tim Mutiara Hitam di bawah komando Tinus Pae sebagai kapten kesebelasan mampu menguasai bola sepanjang babak pertama.
Hingga menit ke-21, PSBS mendapatkan sebuah peluang emas pertama, heading bebas Mamadou hampir membobol gawang Persipura, namun penampilan sigap John Pigai menggagalkan peluang emas itu.
Persipura mendapatkan peluang lewat tendangan bebas pada menit ke-24, sayang tendangannya masih melebar di sebelah kiri gawang PSBS.
Persipura kembali mendapatkan peluang emas pada menit ke-28. Namun tendangan Enzo masih bisa ditepis kiper PSBS.
Hingga 12 menit terakhir, kedua tim masih ketat berduel di lini tengah. Belum ada peluang berarti yang membahayakan gawang lawan.
Ramai Rumakiek akhirnya memecah kebuntuan bagi Persipura. Pemain tim nasional Indonesia itu mencetak gol pada menit ke-42 setelah menerima umpan dari Mamadou Hady Barry. Skor berubah menjadi 1-0 dan bertahan hingga peluit akhir babak pertama dibunyikan.
Babak Kedua
Kedua tim melakukan pergantian, di kubu Persipura Thobias Solossa digantikan Elisa Basna. Sementara PSBS memasukkan dua pemain naturalisasi, Beto Goncalves dan Fabiano Beltrame, serta pemain lokal, Febianto Uopmabin.
Baru dua menit babak kedua berjalan. Tensi sedikit memanas di lapangan. Salah seorang pemain PSBS dilanggar di kotak penalti, namun wasit tak memberikan respons. Aksi protes sempat terjadi dari kubu PSBS, namun akhirnya pertandingan tetap berlanjut.
Menit ke-52, Ramai Rumakiek hampir membuat brace, namun ia gagal memanfaatkan peluang di depan penjaga gawang PSBS. Sepakannya masih melebar.
Tensi semakin memanas, beberapa kali pemain kedua tim terlibat benturan.
Menit ke-62, Beto mendapatkan peluang emas dan nyaris menyamakan kedudukan. Sayang tendangannya masih tipis melebar di sudut kiri gawang Persipura.
Peluang untuk Persipura kembali tercipta di menit ke-66. Umpan Ramai dari tendangan sudut disambut dengan heading bebas Enzo Celestine, sayang upaya pemain asal Prancis itu masih tipis melambung di atas mistar.
Menit ke-73, umpan silang Marinus dari sisi kanan pertahanan PSBS masih bisa ditepis oleh Panggih.
Keadaan justru berbalik, PSBS memanfaatkan sebuah peluang emas pada menit ke-74. Striker Brasil, Alex Ferreira berhasil membobol gawang Persipura. Skor berubah menjadi sama kuat, 1-1.
Menit 80, Febiato Uopmabin melepaskan tembakan spekulasi, namun percobaannya itu masih bisa ditepis John Pigai.
Hingga 6 menit terakhir, PSBS yang telah menyamakan kedudukan bermain lebih sabar di pertahanan dan hanya mengandalkan serangan balik. Sementara Persipura bekerja keras untuk menerobos pertahanan PSBS.
Tony Ho memasukkan Samuel Gwijangge menggantikan Marinus untuk menyuntik tenaga segar di lini depan. Persipura ngotot ingin memenangkan pertandingan untuk merubah posisi mereka di klasemen akhir putaran pertama Liga 2.
Menit injury time, Persipura mendapatkan peluang, namun Enzo yang terjatuh di kotak penalti tak dianggap serius oleh wasit.
Pertandingan pun berakhir dengan skor imbang 1-1. Persipura gagal naik ke papan atas dan masih berada di peringkat kelima dengan 7 poin. Sementara PSBS masih kokoh di puncak klasemen dengan 11 poin. (*)