Jayapura, Jubi – Dinas Pemuda dan Olahraga atau Dispora Mimika menyatakan siap jika ditunjuk sebagai tuan rumah untuk melaksanakan babak kualifikasi atau Pra-Pekan Olahraga Nasional disiplin olahraga futsal putra dan putri.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Dispora Mimika, Yakob Yance Toisuta, saat dikonfirmasi Jubi, Senin (3/7/2023), perihal kabar diajukannya Papua sebagai tuan rumah Pra-PON untuk cabang olahraga sepak bola an futsal.
Toisuta mengatakan pihaknya sangat siap jika ditunjuk untuk melaksanakan Pra-PON futsal karena memiliki fasilitas olahraga yang sudah pernah digunakan untuk menggelar iven nasional, PON XX tahun 2021 lalu.
“Lapangan di GOR Futsal Mimika itu sudah menjadi tanggung jawab kami di Dispora. Saya sangat berterima kasih karena itu sebuah kepercayaan yang langkah yang kita dapat. Di mana Provinsi Papua telah berhasil membangun arena futsal pada PON XX,” kata Toisuta.
Ia menambahkan jika GOR Futsal Mimika jadi ditunjuk sebagai tuan rumah tentunya akan memberikan dampak positif bagi beberapa aspek, seperti UMKM, transportasi, dan perhotelan.
“Kalau itu digunakan Pra-PON nanti kita sangat bersyukur, karena dengan itu nantinya akan menguntungkan beberapa aspek. Misalnya UMKM yang bisa lebih meningkat. Hotel dan juga transportasi. Jadi saya sangat berterima kasih kalau arena futsal Mimika dijadikan sebagai tuan rumah untuk Pra-PON Indonesia Timur,” ujarnya.
Ia menuturkan pihaknya akan melakukan sedikit renovasi terhadap GOR Futsal Mimika kalau sudah mendapatkan surat resmi terkait penunjukkan Papua sebagai tuan rumah Pra-PON.
“Memang kita akan renovasi beberapa kekurangan yang ada, kalau ada surat yang sudah masuk ke kami terkait itu pasti kami akan lakukan. Kami berharap KONI Papua Tengah dan KONI Papua bisa ikut mendukung, karena kami di Mimika sangat mendukung sekali rencana itu,” ujarnya.
Provinsi Papua diajukan menjadi tuan rumah babak kualifikasi atau Pra-Pekan Olahraga Nasional cabang olahraga sepak bola dan futsal. Asosiasi Provinsi PSSI Papua telah menerima surat dari Komite Olahraga Nasional Indonesia atau KONI Pusat dan PSSI perihal tersebut.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Umum Asprov PSSI Papua, Benhur Tomi Mano, Minggu (2/7/2023).
“Asprov PSSI Papua telah menerima surat dari KONI Pusat dan kami telah menggelar rapat komite eksekutif [exco] PSSI Asprov Papua. Dalam surat yang kami terima dari PSSI diajukan sebagai tuan rumah pelaksanaan Pra-PON sepak bola putra dan putri serta futsal putra dan putri,” kata Tomi Mano.
Menurutnya, Provinsi Papua sangat layak untuk dijadikan sebagai tuan rumah Pra-PON cabang olahraga sepak bola dan futsal karena tak hanya sebagai juara bertahan. Papua juga sudah terbukti menjadi tuan rumah yang sukses pasca pelaksanaan PON XX tahun 2021 lalu dilengkapi dengan venue berkualitas.
“Papua sebagai tuan rumah Pra-PON sangat layak karena juara bertahan pada PON XX tahun 2021 lalu. Kami layak diajukan sebagai tuan rumah Pra-PON. Dan stadion-stadion kami sudah layak untuk digunakan untuk Pra-PON seperti yang kami gunakan pada PON XX tahun 2021 lalu yang sudah diverifikasi, seperti Stadion Mandala. Kita punya stadion terbesar dan megah Stadion Lukas Enembe. Dan juga venue futsal di Mimika yang bertaraf internasional,” ujarnya. (*)