Jayapura, Jubi – Pelatih kepala Persipura Jayapura, Ricky Nelson dan staf pelatihnya kini tengah fokus meningkatkan stamina fisik para pemain di sisa waktu menuju kompetisi Liga 2, selain juga menyiapkan komposisi dan kerangka tim. Ricky membeberkan kondisi fisik pemainnya mulai membaik.
Hanya saja, Ricky mengakui, kondisi fisik sejumlah pemain senior Persipura masih harus digenjot lagi untuk mengimbangi performa pemain muda.
“Progress sudah bagus sekali, kita sudah mulai fokus ke tim. Tim secara keseluruhan sudah bagus. Anak-anak muda temponya bagus sekali, tinggal para pemain senior yang mesti kita tingkatkan individual fitness-nya saja untuk bisa mengimbangi anak-anak muda ini karena mereka masalahnya cuma itu saja,” jelas Ricky kepada wartawan, Selasa (12/7/22).
Pada sesi latihan kemarin, Ricky memberikan sedikit tambahan program latihan bagi para pemain senior yang didampingi oleh pelatih fisik, Elsya Pramudya.
“Kondisi fisik mereka cukup turun jauh, kita coba untuk bagaimana individualnya kita terus kerjakan, supaya mereka bisa seimbang dengan yang muda-muda,” ujar Ricky.
Kesiapan secara tim hingga saat ini, menurut Ricky sudah sangat progresif. Namun ia menilai baru mencapai sekitar 40 persen. Ia berharap pada akhir bulan ini sebelum kompetisi dimulai, performa anak asuhnya bisa terus mengalami peningkatan.
“Perkembangan kalau kita persentase, kita mau mencapai 40 persen lah. Mudah-mudahan di akhir Juli kita sudah bisa 70 persen. Nanti sambil berjalan di Agustus sudah naik 10 persen lagi. Kalau kickoff-nya Agustus minggu kedua, kita tidak akan sampai 100 persen. Tapi mungkin September baru bisa mencapai 100 persen itu,” bebernya.
Eks pelatih Sulut United FC di kompetisi Liga 2 musim lalu itu tak mau terburu-buru meningkatkan intensitas latihan para pemainnya. Ia mengkhawatirkan hal tersebut justru akan membuat pemain rentan mengalami cedera.
“Ini kan persiapan masih berjalan terus. Kompetisinya kan sampai Desember atau Januari, jadi masih panjang lah. Saya coba bangunnya pelan-pelan, jadi tidak langsung tinggi-tinggi terus karena kalau tinggi risikonya cedera. Kita mau jaga itu,” ungkapnya.
Sebelumnya, Brian Fatari dan kolega, Senin (11/7/22) kemarin digenjot dengan latihan fisik dan penguatan otot di Fitness Center 88 Kodam XVII Cenderawasih, Jayapura.
“Setelah libur sehari kemarin saat ini penguatan otot karena minggu ini kita akan fokus meningkatkan fisik pemain,” ujar Ricky.
Selama satu jam lebih para pemain Persipura mengikuti program strength and conditioning (latihan penguatan). Diawali dengan pemanasan dinamis kemudian mengikuti latihan inti dengan gerakan fungsional exercise. Program latihan tersebut akan berlangsung dua hingga tiga kali dalam seminggu dengan tujuan mendukung penampilan para pemain saat bertanding.
“Ini bagian dari program awal peningkatkan fisik pemain dengan tujuan untuk meningkatkan performa mereka di lapangan,” jelas pelatih fisik Persipura, Elsa Pramudya. (*)
Discussion about this post