Jayapura, Jubi – Persipura Jayapura mengukuhkan posisinya di puncak klasemen wilayah timur kompetisi Liga 2 musim 2022/2023 usai menang atas Deltras Sidoarjo 1-0 di Stadion Lukas Enembe, Kabupaten Jayapura.
Salah seorang pemain Deltras, Benny Wahyudi, usai pertandingan itu menyebut Persipura benar-benar belum berubah, masih menjadi salah satu tim terbaik di Indonesia.
Benny merupakan pemain yang punya banyak pengalaman berkiprah di kompetisi Liga 1 sejak 2008. Dia lama memperkuat Arema Malang, lalu pernah berkostum Madura United dan PSM Makassar.
Semasa bermain di Liga 1 itu, Benny sudah beberapa kali berjumpa dengan tim Mutiara Hitam, julukan Persipura. Tak heran, dia paham betul bagaimana permainan Persipura.
Benny sempat terkejut saat tahu Persipura terdegradasi. Namun menurutnya, penampilan peraih empat gelar juara Liga Indonesia itu belum berubah, masih sama dengan ciri khas mereka yang dulu.
“Kemarin cukup surprise juga mendengar Persipura degradasi, tapi ya dari segi permainan mungkin ciri khasnya belum berubah, masih tetap Persipura yang dulu, cuma pemainnya banyak talenta-talenta muda yang dipimpin senior-senior yang sudah cukup lama di sini,” kata Benny saat ditanya awak media Jubi, Minggu (18/9/22) kemarin.
Benny menilai Persipura masih sama seperti yang dulu, dan masih tetap diakui sebagai raja di sepak bola Indonesia.
“Dari segi permainan, karakter, belum berubah, masih tetap Persipura yang dulu, yang merajai Liga Indonesia,” ujar Benny.
Sebelumnya, Persipura Jayapura akhirnya berhasil menumbangkan perlawanan Deltras Sidoarjo dalam laga lanjutan wilayah timur kompetisi Liga 2 yang berlangsung di Stadion Utama Lukas Enembe, Kabupaten Jayapura, Minggu (18/9/22). Persipura menang dengan skor tipis 1-0 lewat gol semata wayang Ramai Rumakiek.
Wonderkid Persipura itu mencetak gol setelah berhasil memanfaatkan bola mental dari sepakan keras Patrich Wanggai yang ditepis penjaga gawang Deltras pada menit ke-23.
Tim Mutiara Hitam sempat membuat gol melalui Wulf Horota pada babak kedua, namun sayang gol tersebut dianulir oleh sang pengadil.
Meski sempat berbalas serangan, namun kedua tim tak mampu mengubah kedudukan. Skor 1-0 bertahan hingga pertandingan usai. Persipura mengunci tiga poin kedua di rumah sendiri.
Juru taktik tim Mutiara Hitam, Ricky Nelson, mengatakan timnya sebenarnya bisa menang dengan skor lebih, namun sayang sejumlah peluang tidak berhasil dimanfaatkan.
“Kita bersyukur bisa menang 1-0 dan tiga poin kita dapat di rumah sendiri, sehingga kita bisa berada di posisi atas lagi dengan hasil menang di laga home tapi tetap ada catatan karena harusnya kita bisa lebih dari satu gol dan banyak peluang walaupun Deltras sangat kompak dan rapi dalam bertahan dan kita harus berusaha keras untuk membongkar pertahanan mereka,” kata Ricky Nelson dalam konferensi pers usai laga. (*)