Nabire, Jubi – Penjabat (Pj) Gubernur Papua Tengah, Dr. Ribka Haluk meminta dengan hormat kepada delapan bupati di wilayahnya yakni Bupati Nabire, Pj Bupati Dogiyai, Bupati Deiyai, Bupati Paniai, Pj Bupati Intan Jaya, Bupati Mimika, Bupati Puncak Jaya dan Pj Bupati Puncak, untuk serius mendukung pelaksanaan Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik yang pertama.
“Saya minta kepada para bupati harus memberikan dukungan moril maupun materil. Itu harus, harus berikan dukungan dengan penuh kasih,” kata Dr. Ribka Haluk.
Hal itu dikatakan Gubernur Haluk, usia melantik badan pengurus dan menyerahkan bantuan anggaran sebesar Rp 2 miliar di gereja Kristus Sahabat Kita (KSK) Bukit Meriam Nabire, Minggu, (8/10/2023) malam.
Sebab, menurut dia, pelaksanaan Pesparani yang pertama bakal ditampilkan juga pada Pesparani Nasional ke III di Jakarta merupakan sebuah kebanggaan umat nasrani dari wilayahnya.
“Ini kebanggaan kita bersama, harus kita fasilitasi peserta Pesparani sehingga hasilnya semua stakeholder di Papua Tengah memberikan kesan yang baik membawa nama Papua Tengah ke tingkat nasional,” katanya.
Sementara Ketua Panitia Pesparani I Provinsi Papua Tengah, Ausilius You mengaku peserta dari delapan kabupaten sudah mulai berdatangan ke Nabire guna mengikuti pesta tersebut.
Namun ia juga turut menyampaikan terima kasih atas dukungan dan spirit dari Pemerintah Provinsi Papua Tengah untuk menyukseskan Pesparani pertama di Provinsi Papua Tengah.
“Peserta dari semua kabupaten di (Provinsi) Papua Tengah akan terlibat, mereka sudah mulai berdatangan seperti Deiyai dan Dogiyai lebih dulu tiba,” kata You.
Menurut dia, para peserta akan lomba kurang lebih 13 lomba ditetapkan pihaknya. “Tergantung persiapan dan latihan dari peserta. Yang jelas ada 13 mata lomba,” ucapnya. (*)