Jayapura, Jubi – Pemerintah Kota Jayapura melalui Satuan Polisi Pamong Praja atau Satpol PP, memberikan Rp 2 miliar untuk pembelian atribut Satuan Perlindungan Masyarakat atau Satlinmas.
“Atribut Satlinmas ini akan digunakan atau dipakai pada Pilpres dan Pileg pada Februari 2024 dan Pilkada pada November 2024,” ujar Plt Kasatpol PP Kota Jayapura, Sefnat Kambuaya di Kantor Wali Kota Jayapura, Selasa (31/1/2024).
Ia meminta kepala kelurahan dan kepala kampung sebagai penanggung jawab Satlinmas, untuk mengatur semuanya sehingga dapat digunakan pada Pemilu 2024.
“Ini merupakan program peningkatan ketenteraman dan ketertiban umum, dan kegiatan penanganan gangguan ketenteraman dan ketertiban umum,” ujarnya.
Anggaran Rp 2 miliar yang bersumber dari DPA Satpol PP Kota Jayapura dibelanjakan untuk atribut Satlinmas sebanyak 1.880 orang, terdiri dari pakaian PDL, topi linmas, tali/peluit, pentungan dan sarung, baju kaus linmas, sabuk dalam/ban, kopel rim, sepatu PDL linmas, dan kais kaki.
“Yang bertugas berasal dari kelurahan dan kampung. Saya berharap atribut Satlinmas ini dipergunakan sebaik-baiknya agar pelaksanaan pengamanan Pemilu 2024 di Kota Jayapura berjalan dengan aman dan nyaman,” ujarnya.
Penjabat Sekretaris Daerah Kota Jayapura, Robby Kepas Awi, mengatakan pihaknya memberikan surat edaran kepada semua toko dan bar yang menjual minuman beralkohol, agar untuk sementara dihentikan sampai Pemilu selesai.
“Mekanisme itu akan kami lakukan. Ini dilakukan dalam rangka bersama-sama mendukung pelaksanaan Pemilu sehingga orang berbondong-bondong menuju ke TPS dalam keadaan sehat,” ujarnya.
Apel gabungan linmas akan dilakukan untuk kesiapsiagaan, karena merupakan agenda dalam tahapan pemilu sehingga harus dilakukan, agar Satlinmas bertugas sesuai dengan tugasnya masing-masing.
“Satlinmas juga ditanggung BPJS, angarannya dari Pemkot Jayapura. Ini merupakan instruksi dari presiden dan menjadi program prioritas dari Penjabat Wali Kota Jayapura (Frans Pekey),” ujarnya. (*)
Discussion about this post