Jayapura, Jubi – Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Kota Jayapura, Betty Puy, mengatakan untuk mewujudkan keluarga berkualitas di antaranya melalui interaksi dan koordinasi.
“Rumah tangga yang di dalamnya ada bapak, ibu, dan anak yang tinggal dalam satu rumah untuk saling mencintai, saling menyayangi antara satu dan lainnya,” ujar Betty Puy di Kantor Wali Kota Jayapura, Selasa (10/1/2023).
Dengan memberikan penguatan maka rumah tangga harmonis dan sejahtera dapat menumbuhkan rasa kasih sayang. Interaksi dan koordinasi dalam setiap masalah dan dapat diselesaikan dengan baik.
“Artinya, setiap tugas dan fungsi dalam keluarga dapat dikerjakan bersama-sama sehingga masalah yang tadinya berat menjadi ringan dan tidak ada halangan untuk melakukan kegiatan yang mendatangkan manfaat,” ujarnya.
Untuk mewujudkan keluarga berkualitas maka setiap keluarga saling memahami dan menumbuhkan rasa pengertian agar tidak terjadi kesalahpahaman pada setiap urusan yang dilakukan.
“Saya berharap setiap permasalahan yang terjadi di dalam keluarga harus diselesaikan dengan baik tanpa menimbulkan keributan sehingga tidak terjadi perselisihan yang membuat keluarga hancur karena permasalahan sepele,” ujarnya.
Program penguatan keluarga tidak bisa jalan sendiri-sendiri, sehingga program yang dilakukan dampaknya dapat dirasakan masyarakat, yaitu berdaya saing, menjadi generasi unggul, dan berkarakter baik ke depannya.
“Tanpa inovasi dan kreatifitas akan menimbulkan kevakuman dalam pemberdayaan masyarakat khususnya menuju keluarga berkualitas, harmonis, dan sejahtera,” ujarnya.
Betty Puy menekankan agar pemberdayaan dan penguatan masyarakat di tingkat kampung terus dilakukan, karena keluarga merupakan bagian penting dalam lingkungan masyarakat. (*)