Sentani, Jubi – Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Jayapura menyalurkan bantuan pangan cadangan beras tahap II kepada seluruh penerima manfaat di Kabupaten Jayapura.
Penyaluran bantuan tahap kedua ini dilakukan dalam sebuah acara di halaman Kantor Bupati Jayapura yang sekaligus dihadiri oleh tim gabungan Dinas Sosial, Dinas Ketahanan Pangan, serta Badan Urusan Logistik (Bulog) Wilayah Maluku Papua.
Tim dilepas secara resmi oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kabupaten Jayapura, Delila Giyai.
Sebelum melepas tim gabungan tersebut, Asisten II Delila Giyai dalam sambutannya menegaskan agar bantuan pangan cadangan beras yang akan dibagikan kepada seluruh penerima manfaat harus benar-benar tersalurkan langsung di masing-masing rumah.
“Saya sudah menanyakan kembali terkait data penerima manfaat, dan Kadis Sosial memastikan data tersebut benar-benar dan sesuai dengan data dari Kementerian Sosial,” ujar Delila Giyai di halaman Kantor Bupati Jayapura, Kamis (14/9/2023).
Kata Giyai, penyaluran bantuan secara langsung ke masyarakat sebagai penerima manfaat di setiap wilayah distrik dan kampung, tim penyaluran bantuan wajib melakukan koordinasi dengan kepala distrik dan kepala kampung agar dalam penyaluran bantuan kepada penerima manfaat dapat berjalan dengan baik dan lancar.
“Tahap kedua ini untuk September, Oktober, dan November,” katanya.
Giyai juga berharap jumlah data penerima manfaat dari bantuan pangan ini bisa menurun sehingga masyarakat juga tidak dibiasakan hidup dan berharap hanya dengan bantuan semata.
“Sebagai tim pengendali inflasi, kita juga sedang berpikir agar nantinya di bulan Desember ada perhatian khusus bagi masyarakat kita yang merayakan Natal dan Tahun Baru,” ujarnya.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Jayapura, Sugiyono, mengatakan bantuan pangan cadangan beras yang nantinya disalurkan ini langsung kepada 5.582 penerima manfaat di Kabupaten Jayapura. Setiap kepala keluarga akan mendapat 10 kilogram beras dari bantuan yang disiapkan.
Dikatakan, dukungan bantuan pangan beras ini merupakan hasil kerjasama Pemkab Jayapura dengan sejumlah pihak, termasuk dengan Bulog untuk dukungan 55 ton 820 kilogram beras.
“Bantuan akan dibagikan di 139 kampung dan lima kelurahan yang tersebar di 19 distrik di Kabupaten Jayapura,” pungkasnya. (*)