Jayapura, Jubi – PT Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku akan melaksanakan instruksi pemerintah, dengan memberlakukan pembelian bahan bakar minyak atau BBM subsidi jenis bersubdisi solar dan pertalite menggunakan QR code.
“Antisipasi antrean akan diberlakukan uji coba barcode untuk pembelian BBM bersubsidi,” Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku, I Ketut Permadi Aryakuumara di GOR Cenderawasih Jayapura, Sabtu (17/12/2022).
Tujuan pembelian solar dan pertalite subsidi dengan QR code ini, utamanya untuk menguji kesiapan infrastruktur digital dalam pembelian BBM, serta mengetes kesiapan pelayanan pengawas dan operator saat bertransaksi menggunakan QR code.
“Dilaksanakan pada 9 Januari 2023 untuk pembelian BBM di Kota dan Kabupaten Jayapura. Sebelum dilaksanakan kami berkoordinasi dengan aparat keamanan,” ujarnya.
Pertamina tidak mewajibkan seluruh calon konsumen untuk memindai melalui handphone. QR code juga bisa dicetak dan dibawa ke SPBU saat akan bertransaksi membeli solar dan pertalite subsidi.
“Sosialisasi terus kami gencarkan, dengan mengimbau kepada masyarakat terlibat pemberlakukan QR code salam pembelian BBM subsidi,” ujarnya.
Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku menjelaskan, hal itu bukan untuk menyusahkan masyarakat, tapi untuk menjamin masyarakat yang berhak mengisi BBM bersubsidi.
“Antisipasi pengisian berulang, sehingga mencegah antrian di SPBU. Mari kita sama-sama mengawasi jangan sampai terjadi kecurangan, tapi kita ikut diam. Ini tidak boleh terjadi,” ujarnya. (*)